Bandung Dililit Persoalan Banjir dan Macet
VALORAnews - Rombongan Forum Wartawan Parlemen (FWP) dan Humas DPRD Kota Padang mengunjungi sekretariat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Barat, Kamis (16/11/2017).Selain untuk silaturahmi, kunjungan ini juga dilaksanakan dalam rangka berbagi informasi tentang peran pers dalam pembangunan daerah Jawa Barat, utamanya Kota Bandung sebagai ibukota provinsi.
Wakil Ketua DPRD Padang, Wahyu Iramana Putra yang memimpin langsung kunjungan itu mengatakan, ingin tahu bagaimana peran PWI Jawa Barat dalam pembangunan di kota ini sesuai Tupoksinya.
"Kami di DPRD melahirkan produk berupa Peraturan Daerah (Perda) yang jadi pedoman bagi eksekutif dalam bekerja. Kami berperan dalam penganggaran dan mengawal pelaksanaannya," katanya.
Dalam hal pengawalan, sambungnya, di sinilah muncul peran wartawan. Selain meliput kegiatan di DPRD, para wartawan ini juga kerap memberikan kritik dan saran yang membangun sehingga bermanfaat bagi pembangunan Kota Padang sendiri.
Baca juga: Hidayat Beberkan Pembenahan Sektor Kesehatan, Ekonomi dan SDM jika Dipercaya jadi Kepala Daerah
Ketua Bidang Advokasi PWI Jabar, Haji Agusdinar mengatakan, tidakberbeda dengan wartawan di Padang, kuli tinta di Bandung juga sering memberikan kritik dan masukan bagi Pemerintah Kota dan DPRD Bandung.
"Persoalan utama di Kota Bandung adalah banjir dan kemacetan," ungkapnya.
Menurutnya, baik PWI maupun media yang ada di Jawa Barat terus memberikan masukan kepada Wali Kota Ridwan Kamil dalam pengetasan banjir dan macet tersebut.
"Tidak hanya masukan, kadang kita juga melakukan kritik, dan biasanya pemko cepat mengambil tindakan," ungkapnya. (skm)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar