Warga Padang Dikenalkan Bahaya Radikalisme
VALORAnews - Pemko Kota Padang menggelar sosialisasi Penanganan Paham Radikalisme, Kamis (14//2017). Radikalisme adalah paham sekelompok orang, yang menginginkan perubahan atau pembaharuan sosial dan politik secara drastis, dengan menggunakan cara-cara kekerasan.
Sosialisasi yang diinisiasi Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) ini, menghadirkan ratusan peserta yang terdiri dari perwakilan Organisasi Masyarakat (Ormas), Organisasi Kepemudaan (OKP), Organisasi Keagamaan dan tokoh masyarakat antara lain ketua RT/RW.
Sekretaris Daerah (Sekda) Padang, Asnel mengatakan, sosialisasi ini tepat dilakukan demi melindungi masyarakat untuk tidak mudah terpancing paham radikalisme dari pihak-pihak yang tak bertanggung jawab.
Apalagi itu diperkuat dengan mulai merebaknya isu-isu terkait terorisme seperti ISIS yang selalu identik dengan teror, kekerasan, ekstriminitas dan intimidasi yang seringkali menimbulkan konsekuensi negatif yang pada akhirnya akan mengganggu stabilitas keamanan negara.
Baca juga: Ini Lima Langkah Antisipasi Menyikapi Radikalisme dan NII di Sumbar dari Gubernur
"Kita di Padang selalu berupaya menjaga masyarakat, agar tidak mudah atau terbawa atau melakukan aksi radikalisme. Salah satunya melalui sosialisasi kali ini. Alhamdulillah, hingga saat ini Padang bebas dari itu semua. Mungkin ada isu-isu yang ditemukan, namun belum jelas kebenarannya," jelas Asnel dalam kegiatan yang dilangsungkan di aula Bagindo Aziz Chan, Balaikota itu.
Sementara, Kepala Kesbangpol Padang, Mursalim menuturkan, dengan sosialisasi ini pihaknya ingin menguatkan kewaspadaan dini bagi masyarakat terhadap penyebaran paham radikalisme. Kemudian juga untuk memperkenalkan dan memasyarakatkan akan dampak dari paham sesat dan menyesatkan tersebut.
"Secara khusus, melalui kegiatan ini kita mengharapkan senantiasa adanya keterlibatan dan koordinasi antara seluruh unsur masyarakat bersama pemerintah atau pihak terkait lainnya. Sehingga terwujudnya kesamaan visi, misi dan persepsi dalam penanganan paham radikalisme di kota ini," jelas mantan Kabag Humas itu.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber antara lain Dandim 0312/Padang Letkol Kav Eryzal Satria dan Kasat Intelkam Polresta Padang Kompol Alvira. (rls/vri)
Baca juga: Dakwah ala "Kyai Kampung" Efektif Tangkal Ekstrimisme dan Radikalisme
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Walau Mobil Dinas Nyaris Terseret Longsor di Sitinjau Lauik, Mahyeldi Tetap Turuni Jurang Ikut Evakuasi Korban
- Ini 5 Komisioner KPU Padang Terpilih Periode 2024-2029
- Tim Klewang Polresta Padang Grebek Lima Wanita Lansia Berjudi, Videonya Viral di Sosial Media
- Pemilu 2024, Selisih Suara Sangat Besar, PKS 'Terpaksa' Berbagi Sama 2 Kursi dengan Gerindra di Dapil Padang I
- Pemilu 2024. Ini Perolehan Kursi dari Dapil Padang VI, Partai Nasdem dan PKB Pecah Telor