Emzalmi Usulkan Sejumlah Perubahan di Pembangunan Jalan Baru Sungai Pisang
VALORAnews - Jalan baru sepanjang lebih kurang 9 KM dari Teluk Kabung ke Sungai Pisang, telah disiapkan pemerintah sebagai akses utama menuju kawasan wisata bahari Sungai Pisang. Pemko Padang bersama Balai Jalan Provinsi Sumbar telah melakukan survei dan pemancangan, namun di beberapa titik ada yang perlu dikaji ulang.
Wakil Walikota Padang, Emzalmi, saat meninjau daerah tersebut bersama Camat Bungus Teluk Kabung Zulkadri, Rabu (19/4/2017) mengatakan, dari hasil pemantauan di lapangan dan kajian Pemerintah Kecamatan Bungus Teluk Kabung bersama Kelurahan Teluk Kabung dan Kelurahan Sungai Pisang, bahwa Pemko Padang akan kembali mengusulkan kepada Balai Jalan Sumbar untuk mengkaji kembali pembangunan jalan ke Sungai Pisang, terutama pada posisi nol kilometer di Kelurahan Teluk Kabung dan kilometer 7,5 hingga kilometer 9 di Kelurahan Sungai Pisang.
Dijelaskan Emzalmi, pada nol kilometer rencana awal pembangunan jalan tersebut, berada di jalan yang lama atau jalan yang ada sekarang dan ada beberapa rumah yang harus dibebaskan terlebih dahulu. Sedangkan perencanaan Pemko Padang adalah pembuatan jalan baru yang tidak menempuh rumah warga.
"Pengalihan pembangunan jalan yang kita rencanakan tersebut ada sepanjang 200 meter di nol kilometer, setelah itu akan kembali tersambung dengan jalan yang lama," ujar Emzalmi. "Dengan tidak menempuh pemukiman warga, berarti kita menghemat anggaran untuk ganti rugi untuk rumah warga," tambah Emzalmi.
Baca juga: Majelis BPSK Padang Temui Wakil Ketua DPRD Sumbar, Ini yang Dibicarakan
Selanjutnya, Pemko Padang juga akan mengusulkan pada kilometer 7,5 hingga 9 sepanjang 800 meter pembangunan jalan tersebut, tidak memasuki kawasan perkampungan dan pusat pemerintahan Sungai Pisang, atau berada di jalan yang sudah ada sekarang. Karena intesitas kendaraan akan meningkat tajam ketika jalan baru yang direncanakan tersebut memiliki lebar 14 meter. Hal itu akan memicu terjadinya kecelakaan.
"Kita ingin, dengan dibangunnya jalan ini, juga berimplikasi pada pengembangan kawasan Sungai Pisang. Ketika jalan yang 800 meter tersebut diarahkan ke daerah pinggir Sungai Pisang, tentunya pembangunan daerah ini juga akan berkembang," terang Emzalmi.
Ditambahkannya, Pemko Padang akan terus melakukan penguatan ke Balai Jalan Sumbar untuk bersama-sama kembali membahas usulan Pemko Padang ini, agar kedepannya pembangunan jalan bisa mengembangkan kawasan wisata bahari dan pembangunan wilayah Sungai Pisang. Apalagi pembangunan jalan tersebut juga direncanakan akan tembus ke daerah wisata Mandeh di Kabupaten Pesisir Selatan.
"Pemprov Sumbar akan membantu pembebasan lahan di perubahan APBD Sumbar 2017 ini. Berarti, pada tahun 2018 pembangunan fisik jalan Sungai Pisang telah bisa dimulai," tutur Emzalmi. (rls/vri)
Baca juga: Ketua DPRD Sumbar Ingatkan Siswa SMAN 16 Padang Jauhi Tawuran, Narkoba dan Pergaulan Bebas
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar