HKBN di Sumbar Disertai Simulasi Gempa dan Tsunami
VALORAnews - Persiapan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN) pada 26 April 2017, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang, adakan pertemuan dengan institusi dan NGO (Organisasi Non Pemerintahan-red) lokal.
Pertemuan itu membahas kesepakatan alur kegiatan HKBN yang berfokus pada ujicoba sirine peringatan bencana gempa dan tsunami serta prosedur penyelamatan diri (evakuasi mandiri) masyarakat. Kegiatan ini, nantinya akan melibatkan kerjasama dengan stakeholder dan masyarakat setempat terutama sekolah-sekolah, Perguruan Tinggi, Institusi dan perkantoran serta Badan Usaha di Kota Padang.
"Tujuannya adalah, membudayakan latihan secara terpadu, terencana dan berkesinambungan guna meningkatkan kesadaran, kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat menuju Indonesia Tangguh Bencana," tutur pembicara dari pihak BPBD.
Pemilihan tanggal 26 April 2017, karena bertepatan dengan peringatan 10 tahun lahirnya UU No 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana.
Baca juga: Majelis BPSK Padang Temui Wakil Ketua DPRD Sumbar, Ini yang Dibicarakan
"Pada tanggal tersebut, setiap NGO dan institusi yang hadir pada pertemuan persiapan HKBN masing-masing diamanahi BPBD sebagai pendamping di sekolah, perkantoran, institusi, Perguruan Tinggi, maupun Badan Usaha di Kota Padang. Untuk Dompet Dhuafa Singgalang, diamanahkan dua sekolah, SD 11 Lolong dan SD 15," tutur perwakilan dari Dompet Dhuafa Singgalang, Novil Oksan Putra.
Pertemuan yang berlangsung Senin dan Rabu (10 dan 12/4/2017) ini, dihadiri perwakilan berbagai institusi dan lembaga di Kota Padang. Diantaranya; Dompet Dhuafa Singgalang, Rumah Zakat, Komunitas Siaga Tsunami (KOGAMI), Organisasi Radio Amatir Republik Indonesia (ORARI), Palang Merah Indonesia (PMI),.
Kemudian, Badan SAR Nasional (BASARNAS), Taruna iaga Bencana (TAGANA), Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI), Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB), FKSB, RBR Sumbar, Badan Penanggulangan Bencana (BAGUNA), Padang Baywatch, Jemari Sakato, Tim Reaksi Cepat (TRC), Semen Padang, dan lainnya.
Pertemuan ini digelar di Kantor BPBD Padang, Jl Raya ByPass Km.7 Kelurahan Pasar Ambacang, Padang.
Baca juga: Ketua DPRD Sumbar Ingatkan Siswa SMAN 16 Padang Jauhi Tawuran, Narkoba dan Pergaulan Bebas
Adapun daerah simulasi bencana ini nantinya meliputi zona merah tsunami (daerah pinggir pantai), dan daerah prakiraan aman tsunami (tempat berkumpul sebagai daerah penyelamatan diri di lapangan terbuka jauh dari zona merah).
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar