Mahyeldi Salurkan Bantuan Darurat untuk Korban Puting Beliung

VALORAnews - Tiga Kepala Keluarga (KK) di RT 3 RW XV, Anak Air, Kelurahan Batipuh Panjang, Kecamatan Koto Tangah, jadi korban angin puting beliung, Selasa (7/2/2017) dini hari. Akibat kejadian itu, tiga atap rumah milik Armen, Ujang dan Zamzami, terbang diterjang angin.

Ketiganya tinggal saling berdekatan. Ketika angin puting beliung menerjang, semuanya sedang tertidur pulas. Dalam kejadian itu, tiga atap rumah rumah plus kuda-kuda dibawa angin. Sehingga mengakibatkan ketiga rumah tanpa atap.

"Untuang Pak Wali jo Dinas Sosial datang kamari, kami indak bahujan bapaneh," ujar Armen saat ditemui di rumahnya, Kamis (9/2/2017) siang. Diketahui, Dinas Sosial Kota Padang telah datang ke lokasi usai kejadian, memberikan bantuan terpal. Terpal dipasangkan sebagai pengganti atap agar ketiga keluarga ini tak lagi kehujanan maupun kepanasan.

Diceritakan Armen, pada Selasa dini hari sekitar pukul 03.30 Wib, dirinya dan sekeluarga sedang tertidur pulas. Tak lama setelah itu dirinya mendengar bunyi cukup keras. Seketika dirinya terbangun. Saat melihat ke atas, atap dan kuda-kuda rumah sudah tak ada lagi.

Baca juga: 76 Pelajar Berprestasi Nasional dan Internasional 2024 Raih Penghargaan, Raih Hadiah Total Rp80 Juta

"Atok jo kudo-kudo tabang sarupo parasut," ungkapnya.

Sesaat setelah itu dirinya mendengar erangan dari dalam kamar anak dan menantunya. Sayup-sayup Armen mendengar suara memanggil meminta tolong. Armen mencoba mendobrak pintu kamar. Sayangnya, pintu kamar tertahan kayu balok yang jatuh menahan pintu.

"Limo kali ambo dongkak pintu, indak bisa tabukak," tuturnya.

Beruntung, Zamzami yang tinggal di sebelah rumahnya datang membantu. Jenjang pun diambil. Zamzami kemudian memanjati dinding kamar dan melihat anak dan menantu Armen terhimpit atap seng dan batu bata. Zamzami dan warga sekitar bergegas menolong.

Baca juga: Mahyeldi dan Audy Salurkan Hak Pilih pada Pilkada 2024, Ini Pesan Keduanya

"Alhamdulillah anak dan menantu saya hanya lemas dan luka lecet," sebut Armen.

Penulis:
Editor:
Sumber: