Zulhardi dan Hadison Hadiri Musrenbang Korong Gadang
VALORAnews - Anggota DPRD Padang, Zulhardi Z Latief mengatakan, sesuai UU dan peraturan yang berlaku, saat ini tidak ada lagi istilah 'anggaran titipan' atau 'usulan naik di jalan.' Semua kegiatan yang pembiayaannya bersumber dari APBD, merupakan kegiatan yang diusulkan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang digelar secara berjenjang.
"Kalau tidak masuk dalam usulan yang disampaikan melalui Musrenbang, maka tidak bisa diterima lagi. Sebab, sistem pengawasan terhadap keuangan negara, sudah semakin ketat. Tolong kita sama-sama memahaminya," kata Buya, sapaan akrab politisi Partai Golkar tersebut, saat Musrenbang tingkat Kelurahan Korong Gadang, Sabtu (21/1/2017).
Sementara, Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Kuranji, Roza Molina yang membuka Musrenbang mewakili camat, menyatakan, agenda ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan secara berjenjang, yang dimulai dari tingkat kelurahan.
"Kita berharap, kegiatan Musrenbang ini betul-betul dimanfaatkan untuk menyalurkan dan menampung aspirasi warga," ungkap Roza Molina.
Baca juga: Warga Komplek Mega Mulia Bangun Gedung Perpustakaan
Selain Zulhardi Z Latief juga hadir anggota DPRD Padang asal Dapil Kuranji-Pauh lainnya yakni Hadison (PKS). Juga hadir utusan Dinas Pekerjaan Umum (PU), Bappeda, Kasi Pemberdayaan Masyarakat (PM) Kecamatan Kuranji, Rio Ebu, Lurah Korang Gadang, Iwan, Ketua LPM Kelurahan Korong Gadang, Ali Umar Khatib dan perwakilan dari masing-masing RT dan RW yang ada di wilayah tersebut.
Menurut Ojeng, demikian Roza Molina karib disapa, proses perencanaan pembangunan di Kota Padang harus dimulai dari bawah. Tujuannya untuk menyerap aspirasi masyarakat, sebagai bahan masukan dan pertimbangan bagi Pemerintah Kota (Pemko) Padang dalam melaksanakan pembangunan yang berkesinambungan dan berkeadilan.
"Hal ini juga sesuai dengan misi dan visi Kota Padang di bawah pimpinan walikota dan wakil walikota Padang, yakni Mahyeldi dan Emzalmi yang selama ini dikenal dengan 10 program unggulan. Tentunya, sukses tidaknya pelaksanaan program tersebut tidak terlepas dari dukungan kita bersama, termasuk dari bapak-bapak kita yang ada di DPRD," jelasnya.
Sementara, Lurah Korong Gadang, Iwan mengatakan, hingga sekarang pembangunan infrastruktur masih jadi prioritas di wilayahnya. Soalnya, masih banyak masalah sarana dan prasarana umum yang perlu diperbaiki.
Baca juga: Reses Masa Sidang I DPRD Padang: Zulhardi akan Kawal Usulan Musrenbang hingga Tingkat Kota
"Ketersediaan infrastruktur yang memadai, jadi faktor utama dalam menunjang pembangunan di sektor lainnya. Makanya, pada Musrenbang tahun ini, kita masih fokus pada pembenahan berbagai infrastruktur," jelasnya. (rls/kyo)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar