Kajari: Narkoba dan Aliran Sesat Itu Berbahaya
VALORAnews - Penyalahgunaan narkoba dan penyebaran aliran sesat, dua momok yang patut diwaspadai warga Kota Padang. Keduanya sama berbahaya dan meresahkan.
Hal ini dikatakan Kasi Intel Kejaksaan Negeri Padang Basril saat mewakili Kajari memimpin Tim Safari Ramadhan Pemko Padang di Masjid Mujahidin, Banda Buek, Lubuk Kilangan, Sabtu (18/6/2016) malam.
"Waspadai peredaran narkoba dan penyebaran aliran sesat karena keduanya sangat meresahkan dan merusak sendi-sendi kehidupan," kata Basril yang juga mengutip pidato tertulis Walikota Padang dalam kesempatan ini.
Ia menambahkan, maraknya peredaran narkoba dibuktikan kecenderungan meningkatnya kasus-kasua penyalahgunaan "barang haram" tersebut. "Kasus narkoba merupakan kasus dominan yang diproses di Kajari Padang setiap bulannya, lebih dari 54 persen," imbuhnya.
Sedangkan penyebaran aliran sesat di Kota Padang, masih berupa indikasi. Namun tidak ayal akan berkembang jika semua pihak tidak mewaspadainya. Adapun, Tim Safari Ramadhan Pemko Padang yang dipimpin Kajari ini, terdiri dari Asisten Administrasi Corri Saidan, Staf Ahli Bidang Pembangunan Hermen Peri, Kepala Dinas Pasar Endrizal, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Medi Iswandi, Kepala Bagian Pemerintahan Tarmizi Ismail, unsur Bagian Kesra dan Bagian Humas.
Pada kesempatan ini tim juga menyerahkan bantuan biaya pembangunan masjid sebesar Rp15 juta. Bantuan tersebut diterima langsung oleh pengurus disaksikan Camat Lubuk Kilangan, lurah serta segenap jamaah masjid Mujahidin. (vri)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar