Terduga Penginjak Al Quran Minta Maaf.

VALORAnews - Pelaku yang menginjak Al Qur'an Capry Ananda yang kemudian mengunggahnya ke facebook, mengaku sangat menyesali perbuatannya. Dia mengaku maksudnya hanya bercanda dan main-main dengan temannya.

"Saya dan teman-teman, belum sampai menginjak Al Quran tersebut," ungkap Capry Nanda, pemilik akun

Facebook Kapry Nanda, saat pertemuan membahas kasus ini, pukul 09.30 WIB di kantor walinagari Sungai Aur.

Pertemuan ini juga dihadiri Muspika Sungai Aur, yang dihadiri sekitar 20 orang, dipimpin Camat Sungai Aur Syafrudin. Juga hadir Waka Polres Pasbar, Kompol Rendra Eko Cahyono.

Baca juga: Tantangan Kesehatan Pasbar masih Tinggi

Dia mengaku, tindakan tersebut terjadi Minggu, 12 Juni 2016, sekitar pukul 23.20 WIB di Mushalla Al Ikhlas, Kampung Tangah, Jorong Koto Dalam, Nagari Sungai Aur, Kecamatan Sungai Aur, Pasaman Barat bersama dengan 4 orang temannya.

"Tindakan tersebut dilakukan dalam keadaan sadar tidak di bawah pengaruh alkohol maupun narkoba," ungkapnya.

Sementara, Walinagari Sungai Aur, Erwin menegaskan, tindakan pelaku ini tidak main-main karena telah meresahkan umat Islam dimanapun berada.

"Pihak Walinagari menyerahkan kasus tersebut ke pihak polisian untuk diamankan dan proses lebih lanjut, demi menghindari adanya aksi massa yang tidak terima terhadap aksi pelaku," terangnya.

Baca juga: Debat Putaran II Pilkada Pasbar, Alfi Syahrin: Jangan Keluar dari Tema agar Masyarakat Punya Referensi Lengkap

Selain itu, Camat Sungai Aur, Syafrudin menyampaikan bahwa pelaku harus di proses hukum untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. (vri)

Penulis:
Editor:
Sumber: