20 Pejuang Subuh Kordang Sukses Lawan Kantuk

VALORAnews - Sebanyak 20 Pejuang Subuh di Masjid Tasykurun, Taratak Paneh, Kelurahan Korong Gadang, Kecamatan Kuranji, mendapat reward dari Walikota Padang, Minggu (29/5/2016). Mereka cukup spesial dibanding lainnya. Mampu bangun saat subuh, melawan rasa kantuk dan melaksanakan shalat subuh di masjid tersebut selama 40 kali berturut-turut.

"Di sini sebanyak 20 Pejuang Subuh mampu shalat subuh, melawan rasa kantuk dan dingin," kata Walikota Padang, H Mahyeldi Dt Marajo, di masjid itu.

Dikatakan, disebut Pejuang Subuh karena mampu mengangkat selimut dan kemudian melaksanakan shalat. "Banyak yang mampu mengangkat barbel dengan berat puluhan kilogram, tetapi tidak banyak yang mampu mengangkat selimut saat pagi yang beratnya tidak seberapa. Karena itu, mereka disebut Pejuang Subuh," terang Mahyeldi.

Karena itulah, Walikota Padang memberi Pejuang Subuh itu reward cukup setimpal. Semangat yang telah mereka tanamkan dan bersujud kepada Allah SWT, akhirnya Walikota Padang lebih menyemangati para Pejuang Subuh itu.

Baca juga: Granat Sumbar: Gerakan Anti Narkoba Layak Masuk Kurikulum Muatan Lokal di Setiap Satuan Pendidikan

"Tidak sederhana yang mereka lakukan, mampu hadir di masjid atau mushalla pada subuh. Karena semangat itu kita berikan reward dan penyemangat," kata Mahyeldi.

Dia berharap, reward ini akan terus memotivasi Pejuang Subuh untuk terus melaksanakan shalat subuh dan shalat wajib lainnya hingga nanti. Dia juga menginginkan, apabila seluruh Pejuang Subuh yang mendapat reward, terus melaksanakan shalat subuh setiap waktu akan memudahkan orangtua.

"Mudah-mudahan (kebiasaan shalat subuh) akan melekat di dalam dirinya dan jadi kebiasaan bagi semua. Sehingga orangtua tidak payah lagi membangunkan anaknya," ujar Mahyeldi.

Mahyeldi cukup gembira dengan apa yang telah dilakukan anak-anak di Kota Padang. Termotivasi untuk bangun pada saat subuh dan mengerjakan shalat. Menurut dia, hampir di setiap masjid dan mushalla di Padang dipenuhi Pejuang Subuh.

Baca juga: 10 Anak Terlibat Peredaran Narkoba di Padang Selang 3 Bulan Terakhir

"Alhamdulillah, dengan program ini Padang ramai ketika subuh. Kalau tidak percaya coba lihat di masjid dan mushalla. Karena kita ingin aktifitas warga di Padang dimulai waktu subuh," harapnya.

Penulis:
Editor:
Sumber: