Ansor Diminta Terus Berjuang untuk Bangsa
"Dulu bangsa di Asia Tenggara dan Asia belajar ke Indonesia. Memberikan bantuan untuk bangsa di Asia Tenggara bahkan Asia, namun sekarang kita yang menerima bantuan. Untuk itu mari bersama bersinergi membangun bangsa ini," harap Brigjen Agus.
Karena adanya kesinergian dalam semua elemen bangsa ini, maka akan menjadi kekuatan yang sangat besar. Jangan lagi memiliki pemikiran yang merasa hebat sendiri, memiliki kekuatan sendiri dan merasa benar sendiri. Pikirankelompok ini yang harus disenergikan. Bagaikan kita menghitung saja, jika satu kelompok memiliki kemampuan 10, jika ditambahkan dengan kelompok lain dengan kemampuan 10 apakah menghasilkan 20. Tidak. Ini akan menghasilkan lebih besar lagi sebuah kekuatan pemikiran. Bisa saja 40, 50 bahkan bisa 200.
Ini yang harus disinergikan bersama sehingga bangsa ini akan tangguh, kuat, berkembang dan berkemajuan. Jadi tugas pemuda sekarang bagaimana kita mensinergi ini karena masing-masing jelas memiliki tujuan yang sama, yakni kesejahteraan bangsa.
Baca juga: Komisi I DPRD Sampaikan Permintaan Maaf Usai Beraudiensi dengan PCNU Bukittinggi
Menurut Agus, masalah narkoba juga jadi perhatian serius. Sekarang semua lini sudah dirasuki narkoba. Berbagai cara dan taktik yang dilancarkan untuk membunuh generasi muda dengan narkoba. Ada acara yang dibuat agar generasi muda terpengaruh dengan narkoba, mengaitkannya dengan intelegensi seseorang.
Apakah itu dengan mengonsumsi bisa meningkatkan daya ingat atau meningkatkan kepintaran. Ini sudah sangat memprihatikan sekali. Agus membenarkan bahwa narkoba sudah masuk ke lingkungan pesantren yang merupakan benteng agama.
Ketua PW GP Ansor Sumbar, Rahmat Tk Sulaiman mengakui, Ansor memiliki komitmen keislaman dan dan kebangsaan akan terus tetap berjuang seperti yang diharapkan Danrem 032 tersebut. Untuk itu, Ansor berkerjasama dengan TNI terus berjuang memberantasnya.
"Ansor memiliki semboyan "Siapa kita, Ansor NU, NKRI Harga Mati, Pancasila Jaya, Nusatara Milik kita. Dari semboyan ini sangat menguatkanbahwa Ansor tidak ada toleransi dengan gerakan yang akan merongrong bangsa ini," terang Rahmat. (vri)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Pj Gubernur Sumbar Resmikan Karya Maestro Patung Asal Pasaman di SMPN 1 Padang
- Padang jadi Tuan Rumah Festival Adat dan Budaya Nusantara 3, Ini Arahan Wagub Sumbar
- Ini Pemenang Bukittinggi Photography Competition 2024
- Jumlah Wisatawan Menurun Pascabencana Beruntun, Hidayat Inisiasi Festival Multi Etnis di Padang
- 40 Pengelola Homestay Ikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Usaha