9 Maret, Warga Diimbau Laksanakan Shalat Gerhana
VALORAnews---Sebelas provinsi di Indonesia akan dilintasi Gerhana Matahari Total (GMT) pada 9 Maret nanti. Kota Padang juga termasuk daerah yang dilewati GMT, meski hanya dapat terlihat sebahagian.
Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah mengimbau warganya untuk melaksanakan shalat gerhana pada saat terjadinya GMT. Seluruh warga, termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup kerjanya diharapkan melaksanakan shalat tersebut.
"Tidak hanya warga dan pegawai, anak sekolah pun juga diharapkan melaksanakan shalat gerhana di masjid atau mushalla masing-masing. Khusus pegawai Pemko Padang, shalat gerhana akan dilaksanakan di halaman Kantor Balaikota Padang Aia Pacah mulai pukul 06.30 hingga 08.00 WIB," terang Mahyeldi, Jumat (25/2).
Menurut Mahyeldi, ini adalah kejadian yang sangat istimewa, karena wilayah daratan yang dilalui GMT hanya Indonesia. Ini juga merupakan kejadian langka yang jarang terjadi dan dijumpai.
"Di Kota Padang, GMT ini diperkirakan akan terlihat antara pukul 07.00 hingga 07.30 WIB," ungkapnya.
Mahyledi menjelaskan, sebagian kalangan menganggap terjadinya gerhana matahari dan bulan merupakan gejala alam biasa. Bahkan ada pula yang menjadikan kejadian alam ini sebagai "objek wisata" dan menyaksikannya beramai-ramai.
"Sesungguhnya di balik peristiwa ini, gerhana adalah bukti keagungan Sang Pencipta, Allah SWT. Gerhana merupakan peristiwa penting yang secara nyata menunjukkan kepada kita bahwa ada kekuatan Yang Maha Agung di luar batas kemampuan manusia. Oleh karena itu, setiap terjadi gerhana kita disunahkan Rasulullah SAW agar menadahkan muka, menghadap Allah, mengerjakan shalat secara berjamaah sesuai hadist yang diriwayatkan Bukhari-Muslim," ujar Walikota.
Dalam riwayat Bukhari-Muslim itu menekankan bahwa gerhana merupakan tanda kekuasaan Allah. Umat muslim disarankan untuk shalat.
"Sesungguhnya matahari dan rembulan adalah dua tanda-tanda kekuasaan Allah, maka apabila kalian melihat gerhana, maka berdo'alah kepada Allah, lalu sholatlah sehingga hilang dari kalian gelap, dan bersedekahlah," ujar kader Partai Keadilah Sejahtera (PKS) ini.
"Karena itu, mari kita bersama-sama melaksanakan shalat gerhana secara bersama-sama pada 9 Maret nanti," pungkasnya.
Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), sebelas provinsi yang dilalui GMT yakni Bengkulu, Sumatera Selatan, Jambi, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, dan Maluku Utara. Masyarakat yang berada di luar provinsi tersebut juga bisa melihat fenomena alam langka tersebut.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar