Video Penyiksaan Pelajar SMK di Padang Beredar Viral di Youtube
VALORAnews - Sebuah video penyiksaan terhadap seorang pelajar di Kota Padang, diunggah ke jejaring sosial youtube, pada 22 Januari 2016. Video berdurasi 2 menit 11 detik itu, diberi judul oleh pengunggahnya, "Tawuran Padang SMK Kosgoro Siksa Pelajar Tamsis."
Saat diakses sekitar pukul 21.15 WIB pada Kamis (28/1/2016), video ini telah ditonton sebanyak 834 kali. Dari percakapan dalam video itu, gambar ini direkam dengan menggunakan handphone. Bahasa yang digunakan para pelajar itu, bahasa Minang disertai ungkapan bahasa Inggris.
Seperti tampak pada menit 0.26 detik, yang menyuruh si siswa smile (tersenyum-red) sembari diminta menghadap kamera. Kemudia, rekan-rekannya menimpali dengan kata-kata umpatan kasar.
Dari video itu tampak, belasan pelajar yang masih mengenakan seragam tersebut, tampak membotaki rambut seorang lawannya dengan gunting. Selain itu, sang lawan yang sendirian ini, juga ditelanjangi hingga hanya mengenakan celana dalam saja. (lihat videonya disini)
Baca juga: Ada 6 TPS Khusus di Pilkada Padang 2024, Juga Ada Tempat Tertentu, Ini Lokasinya
Usai digunduli dan sempat kena tendangan serta ancaman, si siswa itu kemudian disuruh berlari mengelilingi sebuah gelanggang olah raga yang tampak tak terpakai. Dari percakapan jelang disuruh berlari mengelilingi stadion itu, seseorang meminta diberi air minum lebih dulu.
Namun, rekannya yang lain malah menimpali agar disuruh berlari saja. Sebagian juga tertawa, saat menyadari si siswa yang mereka siksa, mengompol.
Jika diperhatikan, lokasinya berada di velodrome balap sepeda milik Pemprov Sumbar di kawasan Lubuk Kilangan, Padang. (kyo)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- KPU Padang Gelar Simulasi Putung Suara, Pj Wako: Sempurnakan Kembali Potensi Kekurangan Pelaksanaan
- Reses Dapil, Albert Hendra Lukman Jemput Aspirasi Penerima KIP dan PIP di Kota Padang
- Warga Piai Tengah Minta M Iqra Chissa Perjuangkan Perbaikan Irigasi dan Jalan
- Tampung Aspirasi Warga Kecamatan Padang Timur, Muhidi Sarankan Ada Rembug Warga yang Bukan Musrenbang
- Hendri Septa-Hidayat Tawarkan Tiga Kartu Hebat di Pemilihan Serentak 2024, Ini Manfaatnya