RUSMA YUL ANWAR: Rekrutmen 2.021 PPPK untuk Tingkatkan Kualitas Pelayanan
PESISIR SELATAN (29/8/2024) - Pemkab Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat, menyerahkan Surat Keputusan (SK), kepada 2.021 orang Pegawai Pemerintah dan Perjanjian Kerja (PPPK) Tenaga Kesehatan, dan Guru Formasi tahun 2023, di daerahnya pada Senin 29 Juli 2024, lalu.
Acara penyerahan SK tersebut, sekaligus diiringi dengan agenda Pelantikan / Pengambilan Sumpah Jabatan Fungsional, kepada masing - masing PPPK tersebut.
Bupati Rusma Yul Anwar menegaskan, rekrutmen 2.021 orang PPPK ini, bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan pemerintah ke masyarakat.
"Dan juga tentunya, langkah pembangunan SDM di Bidang Pendidikan dan Kesehatan," ucapnya, dalam relis Diskominfo Pessel, Kamis (29/8/2024).
Baca juga: ERA SUKMA MUNAF Dampingi Guru Berprestasi pada TPN 2024 di Jakarta
Kepada para PPPK Guru dan Tenaga Kesehatan yang menerima SK, terangnya lagi, diharap bisa melaksanakan tugas dan fungsi dengan baik.
"Sesuai dengan tujuan rekrutmen, yakni meningkatkan kualitas pelayanan," pesan Rusma Yul Anwar.
Kepala BKPSDM Pessel, Yoski Wandri, menambahkan, proses rekrutmen tenaga kesehatan dan guru menjadi PPPK, merupakan kebijakan Pemkab Pessel.
Kebijakan ini tertuang dalam RPJM Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2021 - 2026 (salah satu visi misi Kepala Daerah). Dimana, Pendidikan dan Kesehatan, adalah Program Prioritas Pembangunan yang harus dituntaskan.
Baca juga: DEWI SARTIKA AWARD 2024: Dermawati Kepala SDN 09 Pancung Soal Raih Penghargaan
"Target utamanya adalah, indeks literasi harus baik, umur harapan hidup, dan turunanya harus baik," ucap Yoski Wandri.
Penulis: Tusrisep
Editor: Tusrisep
Sumber:
Berita Terkait
- PILKADA 2024, BAWASLU: Awasi Ketat Distribusi Surat C Pemberitahuan ke Pemilih
- PILKADA PESSEL 2024: Cawabup Nasta Oktavian Dilaporkan ke Polisi dan Bawaslu
- HUT GOLKAR ke 60: DPD Pessel Gelar Senam Ceria Bertabur Hadiah
- PILKADA 2024, Era Sukma Munaf: Wali Nagari Jangan Terlalu Simpati, Sanksi Berat Menanti
- KETERBUKAAN INFORMASI Badan Publik di Pessel Kembali Diuji