Ketua Partai Berstatus Petahana Kalah dalam Pilkada, Evi Yandri: Diganti!
BUKITTINGGI (24/8/2024) - Sekretaris Partai Gerindra Sumbar, Evi Yandri menegaskan, calon kepala daerah dengan status petahan dan ketua partai di tingkat kabupaten atau kota, jika kalah dalam Pilkada serentak 2024 akan diganti.
"Kita ganti Ketua DPC yang kalah di Pilkada. Sebagai kepala daerah petahana serta sebagai Ketua DPC, maju di Pilkada lalu kalah, kita ganti," ujar Evi Yandri di rapat koordinasi daerah (Rakorda) Pilkada serentak 2024 di Istana Bung Hatta Bukittinggi, Sabtu.
Evi berharap, calon kepala daerah di masing-masing daerah agar meluangkan waktu untuk mengikuti Rapat Kerja Cabang (Rakercab) di masing-masing daerah.
Evi dikesempatan tersebut, membacakan nama satu persatu kepala daerah yang dideklarasikan Partai Gerindra.
Mulai dari pasangan Pilgub hingga pasangan kepala daerah di 12 Kabupaten dan 7 kota di Sumbar.
Ketika membacakan nama pasangan kepala daerah untuk Pilkada Kabupaten Agam, Andri Warman dan Martias Wanto, Evi mengucapkan terima kasih pada Erman Safar.
Alasannya, Martias Wanto yang mantan Sekdako Bukittinggi, sukses dibawa Erman Safar bergabung dengan Partai Gerindra.
"Pak Martias Wanto baru bergabung dengan Gerindra. Terimakasih Pak Erman Safar, karena Sekdanya diajak bergabung ke Gerindra," tuturnya.
Baca juga: Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
Sementara itu, Ketua Partai Gerindra Sumbar, Andre Rosiade meminta semua pemimpin DPC Parti Gerindra Kabupaten dan kota beserta Fraksi DPRD Kabupaten dan kota bersinergi memenangkan calon Gubernur, Wali Kota dan Bupati yang diusung Gerindra.
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Pjs Wako Bukittinggi Tinjau Gudang Penyimpanan Logistik Pemilihan Serentak 2024
- Pjs Wako Bukittinggi Terima 26 Sertifikat Tanah Aset Pemko dari BPN, Ini Tujuannya
- Pjs Wako Bukittinggi Tinjau Pelaksanaan Gebyar Pelayanan Dukcapil Prima, Ini Arahannya
- Pakaian Anak Daro dan Marapulai Kurai serta Karupuak Sanjai Ditetapkan jadi WBTb Indonesia 2024
- Kisah Pengabdian Petugas Kebersihan Jalan di Kawasan Belakang Balok, Sekolahkan Anak Hingga Sarjana