Pilgub Sumbar 2024 Mengerucut pada Dua Kutub, Ini Analisisnya
"Komposisi perolehan kursi atau perolehan suara partai pada Pemilu 2024, akan jadi acuan dalam mencalonkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Barat pada Pilkada serentak 2024," ungkap Ory dalam pernyataan tertulisnya yang diterima Jumat (10/8/2024).
Dengan mengerucutnya koalisi partai pada dua kutub koalisi, praktis tersisa Partai Golkar (9 kursi), PPP (5 kursi), PDI Perjuangan (3 kursi) dan PKB (3 kursi) dengan total 20 kursi parlemen atau 31 persen
Koalisi keempat partai ini, jika mereka sepakat akan ikut mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, mencukupi syarat untuk bisa berkontestasi di ajang Pilkada serentak 2024 ini.
Baca juga: Epyardi Asda Silaturahmi dengan Kader PAN Pasbar
Calonnya, mungkin saja petahana Wagub Sumbar, Audy Joinaldy yang memilih hijrah ke Partai Golkar, meninggalkan PPP yang telah membawanya jadi Wagub Sumbar 2021-2025.
Namun, sinyal Audy akan maju di kontestasi Pilgub 2024, tampaknya makin redup.
Tak terdengar, dia maupun Partai Golkar, telah membentuk tim khusus untuk menghadapi Pilgub Sumbar 2024 ini.
Apakah ada potensi figur lain?
Hingga 17 hari jelang masa pendaftaran dibuka, 27 Agustus 2024n hanya tiga nama itu yang muncul di ruang publik sebagai calon gubernur.
Tipis peluang muncul kejutan baru. (*)
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasikan Manfaat Jaminan Sosial ke Pengurus JMSI Sumbar
- Calon Tunggal Tetap Jalani Pengundian Nomor Urut, Menang Pilkada jika Raih 50 Persen Lebih Suara Sah
- Syarat Calon 2 Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar Dinyatakan Memenuhi Syarat
- Dies Natalis ke-68, Unand Tempati Peringkat 6 Nasional, Ini Harapan Gubernur Sumbar
- Sumbar Raih Piala WTN Wiratama, Dianggap Sukses Hadirkan Transportasi Ramah, Aman dan Terintegrasi
10 Anak Terlibat Peredaran Narkoba di Padang Selang 3 Bulan Terakhir
News - 18 September 2024
Elqadri jadi Pj Sekda Bukittinggi, Ini Pesan Wali Kota
News - 17 September 2024