RUSMA YUL ANWAR: Tidak Ada Tempat untuk LGBT di Pessel
PESISIR SELATAN (21/7/2024) - Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) Rusma Yul Anwar, menegaskan tidak akan mentolerir segala bentuk keberadaan LGBT di daerahnya.
"Sekali lagi kami tegaskan, kita tidak akan mentolerir segala bentuk terkait keberadaan dan apapun itu terkait LGBT," tegasnya, dalam relis dikirim Diskominfo Pessel, Minggu (21/7/2024).
Hal itu ditegaskan, terkait beredarnya isu akan adanya festival bencong di Kota Painan, Kabupaten Pessel.
Rusma Yul Anwar menyebut, sejauh ini belum ada laporan masuk ke pihaknya, terkait kegiatan festival bencong tersebut.
Baca juga: 31 Ormas di Sumbar Suarakan Penolakan Politik Uang, Buya Gusrizal: Haram bagi Pemberi dan Penerima
Jika memang ada, sambungnya, diharapkan masyarakat segera melaporkan ke pihaknya, atau ke pemerintah daerah.
"Maka akan segera kita tindak tegas, dan tidak akan kita biarkan festival bencong atau apa itu yang berkaitan dengan LGBT," ucapnya.
Sebab, terang Rusma Yul Anwar, LGBT merupakan perbuatan yang sangat dilarang menurut norma agama. Apalagi di Islam, itu sangat dilarang bahkan diharamkan.
"Intinya, tidak ada tempat atau ruang dan bentuk apapun itu terkait LGBT. Apalagi itu festival atau kelompok. Kita tolak mentah-mentah, jika ada akan kita proses dan tindak lanjuti," tegasnya. (*)
Penulis: Tusrisep
Editor: Tusrisep
Sumber:
Berita Terkait
- PILKADA 2024, BAWASLU: Awasi Ketat Distribusi Surat C Pemberitahuan ke Pemilih
- PILKADA PESSEL 2024: Cawabup Nasta Oktavian Dilaporkan ke Polisi dan Bawaslu
- HUT GOLKAR ke 60: DPD Pessel Gelar Senam Ceria Bertabur Hadiah
- PILKADA 2024, Era Sukma Munaf: Wali Nagari Jangan Terlalu Simpati, Sanksi Berat Menanti
- KETERBUKAAN INFORMASI Badan Publik di Pessel Kembali Diuji