BALAI GURU PENGGERAK Sumbar Gelar Lokakarya di Pessel
PESISIR SELATAN (30/6/2024) - Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), menggelar Lokakarya Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 11, di Kabupaten Pesisir Selatan.
Kegiatan ini, digelar di Aula SMA Negeri 3 Painan, di Sago, Painan.
Lokakarya dihadiri sejumlah guru dan pejabat Pendidikan dari berbagai Kecamatan di Pessel.
Dan, mendatangkan Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekdakab Pessel, Emirda Ziswati, sebagai narasumber.
Baca juga: Guru SMP, MTs dan MA Dilatih Metode Pelajaran Berbasis Proyek
Emirda Ziswati, dalam kesempatan itu menyampaikan, betapa pentingnya peran guru, dalam menggerakkan perubahan positif di lingkungan pendidikan.
"Guru merupakan pilar utama, dalam pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas. Maka, melalui program ini, kami berharap para guru, dapat terus berinovasi dan berkreasi, dalam metode pembelajaran," ucapnya, dalam relis Diskominfo Pessel, Minggu (30/6/2024).
Dimana, lanjutnya, inovasi dan kreativitas dalam metode pembelajaran, jelas sangat berguna.
"Terutama, dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih efektif dan menyenangkan bagi siswa," ujarnya.
Dia berharap, antusiasme dan partisipasi aktif dari para peserta, akan menjadi bukti, kalau program tersebut, sangat bermanfaat dan relevan, dengan kebutuhan pendidikan saat ini.
"Saya berharap, para guru yang telah mengikuti pelatihan, dapat mengimplementasikan ilmu dan keterampilan diperoleh, di sekolah masing-masing. Tujuannya, agar dapat membawa dampak positif bagi peningkatan mutu pendidikan di Pessel, dan Sumbar secara umumnya," ucap Emirda Ziswati. (*)
Penulis: Tusrisep
Editor: Tusrisep
Sumber:
Berita Terkait
- PILKADA 2024, BAWASLU: Awasi Ketat Distribusi Surat C Pemberitahuan ke Pemilih
- PILKADA PESSEL 2024: Cawabup Nasta Oktavian Dilaporkan ke Polisi dan Bawaslu
- HUT GOLKAR ke 60: DPD Pessel Gelar Senam Ceria Bertabur Hadiah
- PILKADA 2024, Era Sukma Munaf: Wali Nagari Jangan Terlalu Simpati, Sanksi Berat Menanti
- KETERBUKAAN INFORMASI Badan Publik di Pessel Kembali Diuji