Banjir Bandang Landa 2 Nagari di Kecamatan Talamau, Ini Perintah Wabup Pasbar

PASBAR (4/4/2024) - Banjir bandang melanda Nagari Sinuruik dan Tabek Sirah di Kecamatan Talamau, Rabu (3/4/2024) malam mengakibatkan 69 orang warga diungsikan ke Balai Diklat di Talu dan 45 orang ke rumah Tahfiz Talamau.

Berdasarkan data sementara, akibat banjir bandang tersebut 4 unit rumah warga hanyut dan 10 rumah dinyatakan rusak berat. Setidaknya, 272 kepala keluarga (KK) atau 1.360 jiwa terdampak banjir bandang ini.

"Banjir bandang ini melanda 2 nagari dengan 4 kejorongan yakni Jorong Kemakmuran, Jorong Benteng, Jorong Harapan dan Jorong Tabek Sirah," ungkap Wabup Pasbar, Risnawanto.

Hal itu dikatakan Risnawanto, mengenai hasil rapat percepatan penanganan bencana banjir bandang di Kecamatan Talamau bersama Forkopimda dan stakeholder terkait langsung, Kamis diinihari, pukul 02.00 WIB.

Baca juga: Halal Bihalal dengan LKAAM Pasbar, Risnawanto Nyatakan Siap jadi Calon Bupati di Pilkada 2024

Risnawanto meminta segera mengkoordinasikan alat berat dan peralatan lainnya, untuk segera membersihkan puing-puing pasca banjir (material kayu dan batu-batu) yang hanyut dan masuk ke dalam pemukiman atau rumah warga.

"Kepada Forkopimda, Dinas PU, Basarnas, BPBD, Dinas Sosial dan stakeholder terkait untuk segera turun langsung ke lapangan, sehingga pembersihan dampak banjir dapat segera selesai dan mengkoordinasikan percepatan penanganan banjir ini," terangnya.

"Karena, mengingat seminggu lagi perayaan hari raya Idul Fitri. Kita menargetkan, 3 hari sebelum lebaran warga dapat kembali ke rumah masing-masing," tegasnya.

Ia mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Pasaman Barat khususnya warga Kecamatan Talamau, agar selalu siaga dan waspada terhadap cuaca ekstrim yang berpotensi terjadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor, angin kencang dan pohon tumbang.

Baca juga: 52 Ribu Pengunjung Hadiri Kegiatan Pesta Pantai Sasak, Ini Kata Wabup Pasbar

"Imbauan pada masyarakat Pasbar khususnya masyarakat di Kecamatan Talamau, tetap hati-hati dan waspada mengingat curah hujan yang cukup tinggi akhir-akhir ini," imbaunya. (*)

Penulis: Arif Budiman Effendi
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: