ISI Padang Panjang Siap Promosikan Seni dan Budaya Kabupaten Agam

PADANG PANJANG (16/2/2024) - Rektor ISI Padang Panjang, Febri Yulika mengatakan, jika ada generasi Kabupaten Agam berminat dengan seni budaya, tidak perlu kuliah ke Jakarta atau daerah lain. ISI Padang Panjang siap untuk menerima.

"ISI Padang Panjang salah satu dari tujuh perguruan tinggi seni yang ada di Indonesia, maka kami bertanggungjawab mendidik generasi Sumbar, khususnya Agam," kata Febri Yulika di Padang Panjang, Jumat.

Hal itu dikatakan Febri Yulika, usai penandatangan nota kesepahaman (MoU) terkait peningkatan SDM dengan Bupati Agam, Andri Warman di kampus perguruan tinggi seni itu.

Dia berharap, Pemkab Agam untuk menginformasikan hal ini kepada guru atau generasi tamatan SMA, yang akan melanjutkan pendidikannya di bidang seni budaya.

Baca juga: Prodi Pariwisata ISI Padang Panjang Datangkan Direktur Pemasaran Kemenpar, Ini Targetnya

"Jika Agam ingin promosikan seni budayanya ke luar negeri, kita juga siap bekerjasama," sebut Febri.

Ditambahkan, MoU yang ditandatangani itu tidak hanya sebatas di atas kertas, tapi pihaknya siap untuk mengimplementasikannya. Bahkan Agam langsung ditetapkan jadi lokasi KKN tahun 2024 ini.

Dijelaskan Febri Yulika, ISI Padang Panjang miliki dua fakultas untuk S1 dan D4 seperti Seni Pertunjukan dengan 10 program study. Kemudian Fakultas Seni Rupa dan Desain, sebanyak 11 program study.

Untuk Pascasarjananya, miliki empat program studi seperti Penciptaan dan Pengkajian Seni, Studi Humanitas, Pendidikan Seni dan Penciptaan Seni.

Baca juga: Febri Yulika Gantikan Novesar Jamarun jadi Rektor ISI

Sementar, Andri Warman menyambut baik dukungan ISI Padang Panjang, untuk peningkatan kualitas SDM di Kabupaten Agam.

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: