Mahyeldi: Pemuda jadi Harapan sekaligus Sumber Kekhawatiran
PASAMAN (4/1/2024) - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi menegaskan, menyiapkan generasi masa depan yang beriman untuk jadi pemimpin bangsa di masa depan sangat penting.
Dia kemudian mengutip, QS Al Kahfi Ayat 13 dan 14 untuk jadi penguat alasan tentang pentingnya menyiapkan generasi muda itu.
"Allah menyampaikan pada kita melalui rasulullah tentang suatu berita besar yaitu berita yang berkaitan dengan pemuda. Para pemuda lah yang memiliki langkah besar, semangat besar dan tenaga yang besar," ucap Mahyeldi di Masjid An-Nur Kampuang Batu Karuik, Kamis pagi.
Hal itu dikatakan Mahyeldi, saat memberikan tausiah pada agenda Subuh Mubarakah di Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman.
Baca juga: Sumbar Gagas Gerakan Tabungan Pajak, Ini Tujuannya
Berbicara tentang pemuda, sambung dia, adalah membicarakan masa depan bangsa. Akan tetapi, masyarakat juga menaruh rasa khawatir terutama sekali rasa khawatir bahwa pemuda akan tumbuh jadi generasi yang lemah.
"Untuk mengatasi rasa khawatir itu, kita harus terus mendekatkan generasi muda kita kepada agama, di mana jiwa para pemuda harus terus dipupuk dengan keimanan kepada Allah," terangnya.
"Sebab, dengan demikian para pemuda akan terhindar dari potensi menjadi generasi yang lemah dan lengah," tambah Mahyeldi.
Oleh karena itu, dia menekankan bahwa jadi tanggung jawab bersama seluruh komponen di tengah masyarakat, untuk memberikan perhatian yang besar pada pemuda.
Baca juga: 7 Bulan Menjabat, Zefnihan Digantikan Fauzan Hasan jadi Pj Wali Kota Sawahlunto, Ini Pesan Mahyeldi
Tidak saja dari segi pendidikan umum, melainkan juga pendidikan keagamaan, sehingga para pemuda kelak akan tumbuh jadi pemimpin yang beriman.
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- TMMD ke-119 di Pasaman Dimulai, Gubernur: Jadikan Prinsip Gotong Royong sebagai Motivasi dan Inspirasi
- Sosialisasi Perda No 2 Tahun 2022, Suharjono: Butuh Kolaborasi Jaga Perlindungan Lingkungan Hidup
- Sosialisasi Perda RPPLH di Bonjol, Suharjono: Ciptakan Lingkungan Lestari Perlu Kolaborasi
- Petani Rao Keluhkan Kelangkaan Pupuk dan Harga Karet di Reses Syamsul Bahri
- Berbatasan Langsung dengan Rokan Hulu, Gubernur Sumbar Minta Bupati Pasaman Susun Perencanaan Kawasan Mapat Tunggul