10 Sekolah Adiwiyata Mandiri Diajukan Tahun Depan

VALORAnews - Usai meraih penghargaan Adiwiyata Nasional 2015, Pemko Padang berencana akan mengusulkan 10 sekolah untuk bertarung dalam penilaian Adiwiyata kategori mandiri di 2016 mendatang.

"Insha Allah, tahun depan 10 sekolah untuk adiwiyata mandiri kita siapkan," kata Walikota Padang H Mahyeldi Dt Marajo, usai menyambut delapan sekolah adiwiyata yang meraih penghargaan Adiwiyata Nasional 2015 di Bandara Udara Internasional Minangkabau (BIM), Selasa (15/12/2015).

Disebutkan, dalam penilaian Adiwiyata tahun depan, diharapkan sekolah yang ditunjuk benar-benar memenuhi kriteria dan bisa mewakili Kota Padang. "Kita berharap tahun depan sekolah yang meraih penghargaan lebih dari yang sekarang," ujarnya.

Sementara, Kepala Badan Penanggulangan Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) Padang, Edi Hasymi membenarkan, jika tahun depan direncanakan 10 sekolah akan diusulkan dalam penilaian Adiwiyata Mandiri. Menurutnya, hal ini memang telah direncanakan sejak awal dan jadi sebuah komitmen, agar sekolah yang dikirim tersebut memiliki kompetensi bagus.

Baca juga: Granat Sumbar: Gerakan Anti Narkoba Layak Masuk Kurikulum Muatan Lokal di Setiap Satuan Pendidikan

"Kita tidak ingin sekolah yang dikirim tahun depan kurang dari delapan. Itu kerja keras yang akan kita lakukan dan perlu persiapan maksimal. Kita harapkan juga, Dinas Pendidikan memberikan pressure ke sekolah-sekolah yang ada," katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Padang, Habibul Fuadi menuturkan, saat ini pihaknya telah mengimbau seluruh sekolah di ibu kota provinsi Sumbar ini, untuk memiliki program wajib bermuatan adiwiyata. Hal ini mesti jadi tugas para guru dan sekolah, supaya punya program yang terintegrasi dengan kebijakan adiwiyata.

Tadi siang, delapan sekolah di Kota Padang yang meraih penghargaan Adiwiyata Nasional 2015 sampai di Padang. Mereka disambut Walikota di BIM. Delapan sekolah penerima Adiwiyata Nasional 2015 itu yakni SD Bustanul Ulum Semen Padang, SMA 11 Padang, SDN 13 Surau Gadang, SDN 29 Dadok Tunggul Hitam, SMPN 25 Padang, SMA Adabiah II, SMA Adabiah serta MTs Negeri Bungus Teluk Kabung.

Siang itu, seluruh guru dan murid dari delapan sekolah itu, tumpah ruah di BIM yang telah lama menunggu sejak pagi hari. Rombongan penerima Adiwiyata Nasional 2015 berhasil mendarat di BIM sekitar pukul 11.20 Wib.

Baca juga: 10 Anak Terlibat Peredaran Narkoba di Padang Selang 3 Bulan Terakhir

"Alhamdulillah, ini pengharagaan kesekian kali yang diperoleh Padang dalam tahun ini. Semua berkat kerjakeras kita semua dan perhatian masyarakat termasuk pihak sekolah," tukas Mahyeldi. (vri)

Penulis:
Editor:
Sumber: