Pemilih Cerdas itu Tidak Golput dan Tolak Politik Uang

Selasa, 25 Juli 2023, 18:30 WIB | Kabar Daerah | Provinsi Sumatera Barat
Pemilih Cerdas itu Tidak Golput dan Tolak Politik Uang
Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM KPU Sumbar, Jons Manedi. (humas)

PADANG (25/7/2023) - Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Hubungan Partisipasi Masyarakat, dan SDM (Sosdiklih, Parmas dan SDM) KPU Sumatera Barat, Jons Manedi meminta masyarakat jadi pemilih cerdas, anti terhadap berita hoaks, anti golput dan anti politik uang.

"Penyelenggaraan pemilu yang bersih, akan melahirkan pemimpin yang baik," ungkap Jons Manedi saat jadi narasumber kegiatan Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Sumar dengan tema "Menjadi Pemilih Cerdas dalam Pemilu 2024," di Bukitinggi, Senin.

Dijelaskan Jons Manedi, mewujudkan pemilu yang tertib dan anti-hoaks, maka kepastian proses pemilu berjalan dengan transparan dan terbuka harus terus diikhtiarkan.

Oleh karena itu, katanya, penyelenggara pemilu harus menginformasikan dengan jelas dan terbuka tentang tahapan dan proses Pemilu, mulai dari daftar pemilih hingga penghitungan suara.

Baca juga: BPBD Ingatkan KPU Agam Soal PSU DPD di Lokasi Bencana; 100 Meter dari DAS harus Steril dari Aktivitas

Hal ini dapat membantu mengurangi kesempatan bagi oknum-oknum yang ingin memanipulasi hasil Pemilu.

"Pemilih yang cerdas, harus anti terhadap berita hoaks yang beredar. Terlebih berita hoaks tentang penyelengaraan pemilu, contohnya ratusan ribu surat suara telah tercoblos yang memenangkan satu pasangan calon," kata Jons Manedi dalam siaran pers yang diterima.

Jons Manedi juga mengatakan, masyarakat memiliki peran penting dalam mewujudkan pemilu yang tertib dan anti-hoaks.

Masyarakat harus memahami bahwa mereka memiliki tanggung jawab untuk memeriksa kebenaran informasi yang mereka terima, terutama di era digital yang memungkinkan informasi menyebar dengan cepat dan mudah.

Baca juga: PSU DPD RI, KPU Pessel: KPPS Lama akan Ditugaskan Kembali

"Mari kita bersama-sama, bijak dalam menggunakan media sosial dan memperhatikan sumber informasi yang diterima, serta membantu menyebarluaskan informasi yang benar dan dapat dipercaya untuk mengurangi penyebaran hoaks ini," ujarnya.

Halaman:

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:

Bagikan: