Bukittinggi Alokasikan Rp9 Miliar untuk BPJS Kesehatan, Walikota: Terkendala, Jangan Segan Melapor
Pada kesempatan itu, Erman menyebutkan, waktu penjaringan bagi penerima bantuan PKH datanya per 2 bulan sekali diperbaharui oleh pemerintah.
"Penerimanya sebanyak 10 juta orang se-Indonesia, tidak bertambah, hanya bisa berganti. Misalnya kota/kabupaten lain tidak mengambil, maka kita bisa ambil kuotanya," ungkap dia.
Salah seorang warga penerima bantuan dari Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB), Eko (34) mengucapkan rasa terima kasih atas bantuan dari pemerintah itu.
Baca juga: Erman Safar Paparkan Visi, Misi dan Program ke Warga Aua Kuning
"Saya tercatat sebagai penerima di awal tahun 2021 silam. Pemerintah membayarkan per tiga bulan dengan total Rp600 ribu untuk satu KK dan tentunya sangat membantu kami," ungkapnya. (ham)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Pjs Wako Bukittinggi Bentuk Tim Khusus, Pelaku Judi Online jadi Target
- Pjs Wako Bukittinggi Tinjau Gudang Penyimpanan Logistik Pemilihan Serentak 2024
- Pjs Wako Bukittinggi Terima 26 Sertifikat Tanah Aset Pemko dari BPN, Ini Tujuannya
- Pjs Wako Bukittinggi Tinjau Pelaksanaan Gebyar Pelayanan Dukcapil Prima, Ini Arahannya
- Pakaian Anak Daro dan Marapulai Kurai serta Karupuak Sanjai Ditetapkan jadi WBTb Indonesia 2024