Pelajaran BAM Hadir Kembali di Sekolah, Disdikbud Padang Harapkan Dukungan Perantau
"Dari agenda Marandang ini, kita bisa melihat siswa sudah diajarkan dan dibiasakan untuk melekatkan kembali kearifan lokal (Minangkabau) dalam kehidupan mereka," kata Yopi.
Disdikbud juga melibatkan 32 sekolah untuk meramaikan acara. Selain sebagai peserta, para siswa juga diberikan edukasi tentang nilai-nilai budaya Minangkabau dan sejarah Kota Padang.
Yopi berharap, para perantau dan masyarakat Kota Padang bisa mendukung rencana Dikbud Kota Padang untuk menghadirkan kembali kurikulum BAM di sekolah-sekolah.
Kurikulum ini dibutuhkan agar nilai dan karakter Minangkabau terus estafet ke setiap generasi.
"Mohon doa dan dukungan agar BAM bisa hadir lagi di sekolah-sekolah. Generasi kita butuh pondasi untuk identitas mereka sebagai orang Minang," katanya. (rls)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- KPU Padang Gelar Simulasi Putung Suara, Pj Wako: Sempurnakan Kembali Potensi Kekurangan Pelaksanaan
- Reses Dapil, Albert Hendra Lukman Jemput Aspirasi Penerima KIP dan PIP di Kota Padang
- Warga Piai Tengah Minta M Iqra Chissa Perjuangkan Perbaikan Irigasi dan Jalan
- Tampung Aspirasi Warga Kecamatan Padang Timur, Muhidi Sarankan Ada Rembug Warga yang Bukan Musrenbang
- Hendri Septa-Hidayat Tawarkan Tiga Kartu Hebat di Pemilihan Serentak 2024, Ini Manfaatnya