Partisipasi Publik adalah Nyawa Pengawasan Pemilu

Minggu, 11 Desember 2022, 13:44 WIB | Kabar Daerah | Kab. Pasaman Barat
Partisipasi Publik adalah Nyawa Pengawasan Pemilu
Peserta sosialisasi pengawasan partisipatif yang digelar Bawaslu Pasaman Barat, Ahad. (robi irwan)

PASAMAN BARAT (11/12/2022) - Dosen Fakultas Hukum Bung Hatta, Saidjar Pebrihariati menegaskan, partisipasi publik adalah nyawa dalam proses pengawasan.

"Dengan melibatkan banyak orang, potensi terjadinya pelanggaran akan semakin mengecil. Karenanya, kerjasama dengan semua pihak, agar terlibat dalam pengawasan Pemilu perlu terus dilakukan," ungkap Saidjar saat jadi narasumber pada sosialisasi pengawasan partisipatif yang digelar Bawaslu Pasaman Barat, Ahad.

Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif ini menghadirkan peserta dari LSM Aliansi Masyarakat Bersatu (AMB),Hizbul Wathan, PGRI Pasaman Barat dan SKPP.

Sementara, Ketua Bawaslu Pasaman Barat, Emra Patria mengharapkan, di Pemilu 2024 mendatang, masyarakat tidak hanya datang sekadar untuk menggunakan hak pilih. Namun, juga berpartisipasi mengawasi proses Pemilu ini berjalan sesuai koridornya.

Baca juga: Bawaslu Sumbar Raih Penghargaan Kehumasan Terbaik Tingkat Provinsi pada Pelaksanaan Pemilu 2024

"Sosialisasi ini selain mendorong partisipasi masyarakat dalam pengawasan, juga dapat menemukan dan menyamakan cara pandang dalam mencegah pelanggaran yang terjadi dalam Pemilu. Seperti, politik uang, kampanye hitam, politisasi SARA dan berbagai bentuk pelanggaran dan kecurangan lainnya," ujarnya.

Laporan panitia sosialisasi pengawasan partisipatif Bawaslu Pasaman Barat, Rangkuti mengharapkan, sosialisasi ini diperoleh gambaran umum terkait pola-pola pengawasan partisipatif, bentuk-bentuk pengawasan partisipatif dan lain sebagainya.

"Melalui sosialisasi ini, diharapkan juga dapat diperoleh suatu pemahaman bersama terkait pengawasan partisipatif bagi meningkatkan kualitas penyelenggaraan Pemilu," tukas dia. (pl1)

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: