Kabut Makin Pekat, Fuadi: Belum Ada Kebijakan Meliburkan Sekolah

VALORAnews -- Kepala Dinas Pendidikan Padang, Habibul Fuadi menegaskan, belum ada kebijakan untuk meliburkan sekolah akibat dampak kabut asap di Kota Padang. Jika nantinya akan dilahirkan kebijakan meliburkan itu, akan disampaikan melalui surat resmi ke masing-masing sekolah setiap tingkatan.

"Jika ada yang mengaku-ngaku mendapat telepon dari Dinas Pendidikan tentang libur sekolah selama dua hari mulai besok, itu tidak benar dan bohong. Orang yang berkabar bohong itu bisa dijerat hukum," sebut Habibul, dalam siaran pers yang dirilis Pemko Padang, Kamis (22/10/2015).

Kebijakan meliburkan sekolah ini, menurut Masril Jalal, seorang warga Padang berpendapat, belum tentu anak-anak berada terus di dalam ruangan. Menurutnya, diliburkannya sekolah itu belum tentu juga jadi solusi yang baik.

"Lebih baik mereka tetap di sekolah, berada di dalam ruangan kelas," katanya.

Baca juga: Pindah Partai di Pemilu 2024, Dua Anggota PAW DPRD Padang dari Partai Berkarya Dilantik

Saat ini, mengantisipasi dampak kabut asap, Pemko Padasng terus mengimbau masyarakat, untuk menjaga kesehatan dari paparan kabut asap. Pemko terus mengajak masyarakat untuk tetap mengenakan masker. Selain itu, masyarakat diharapkan untuk banyak mengonsumsi air putih, sayur dan buahan serta mengurangi aktifitas di luar ruangan bila tidak perlu.

Kemudian, masyarakat diimbau untuk melindungi air minum dan makanan dari asap dan debu serta mencuci makanan terutama buah dan sayur sebelum dikonsumsi. Pemko juga mengajak masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan di jalan raya, karena menurunnya jarak pandang serta tidak membakar sampah. (vri)

Penulis:
Editor:
Sumber: