Padang Belum Laksanakan Vaksinasi Covid19 untuk Anak Usia 6-11 Tahun, Ini Sebabnya

PADANG (15/12/2021) - Kota Padang masih belum melaksanakan Vaksinasi Covid19 untuk anak usia 6 sampai 11 tahun. Prasyarat sebuah daerah bisa melaksanakan vaksinasi anak ini, capaian vaksin dosis pertama melebihi angka 70 persen dan vaksin Lansia di atas angka 60 persen.

"Untuk vaksin dosis I di Kota Padang, angkanya sudah melebihi persyaratan. Untuk Lansia, capaian vaksinasi Covid19 baru di angka 42 persen, sehingga kriterianya belum terpenuhi," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Padang, Ferimulyani di Padang, Rabu.

Vaksinasi Covid19 untuk anak usia 6 sampai 11 tahun, secara nasional telah dicanangkan Selasa (14/12/2021) di tiga tiga lokasi yaitu di Jakarta, Depok dan Tangerang Selatan.

"Jumlah sasaran vaksinasi mencapai 26,8 juta anak berdasarkan data sensus penduduk 2020," ungkap Plt Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kemenkes dr Maxi Rein Rondonuwu dalam keterangan pers, dikutip dari laman resmi Kemenkes.

Baca juga: 3.061 Tenaga Kesehatan di Padang Sudah Divaksin Covid19

Pelaksanaan vaksinas untuk anak ini, sesuai dengan Instruksi Presiden untuk segera melaksanakan vaksinasi pada anak 6 sampai 11 tahun. Selain itu, Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) juga telah mengeluarkan rekomendasi pelaksanaan vaksinasi Covid19 untuk anak usia 6 sampai 11 tahun.

Jenis vaksin yang digunakan adalah vaksin Sinovac. Sebab, sudah mendapatkan izin penggunaan darurat untuk anak usia 6-11 tahun dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

"Sebanyak 6,4 juta dosis vaksin Sinovac akan digunakan dalam vaksinasi anak ini hingga akhir Desember 2021," ungkap Maxi.

"Ada 6,4 juta dosis untuk Desember dan kemudian Januari 2022 akan ada tambahan vaksin Sinovac dari Dirjen Farmalkes dan sudah datang, sehingga ini (vaksinasi untuk anak) tidak akan putus," tambah Maxi.

Baca juga: 80 Persen Pasien Covid19 di Padang Dinyatakan Sembuh

Dikatakan, mulai tahun depan, vaksin Sinovac hanya akan digunakan untuk dosis anak. Oleh karenanya, jenis vaksin lainnya, akan diprioritaskan untuk sasaran selain anak usia 6-11 tahun. (kyo)

Penulis:
Editor:
Sumber: