Aparatur Pasaman Barat Dilatih Penggunaan Bahasa Indonesia

PASAMAN BARAT - Wakil Bupati Pasaman Barat, Risnawanto menegaskan, penyuluhan penggunaan Bahasa Indonesia pada Badan Publik sangat positif dan membantu pemerintah khususnya bagi OPD yang mengikuti, dalam meningkatkan urusan administrasi yang lebih baik serta perbaikan dalam tata cara berbahasa Indonesia yang baik dan benar.

"Terimakasih pada Balai Bahasa Sumbar, telah bersedia memberikan pengetahuan pada aparatur Pasbar dalam hal penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Semoga, dari kegiatan ini kita dapat meminimalisir adanya kesalahan dalam penulisan sesuai EYD," kata Risnawanto, Senin.

Penyuluhan Bahasa Indonesia oleh Balai Bahasa Provinsi Sumatera Barat tersebut digelar selama tiga hari, mulai 13-15 September 2021 di auditorium kantor bupati Pasbar. Diikuti seluruh perwakilan OPD di Pasbar.

Risnawanto menekankan, perwakilan OPD mesti mengikuti kegiatan dengan serius, sehingga dapat memperoleh ilmu dan pengetahuan mengenai tata cara bahasa yang baik dan bisa diterapkan dalam pemerintahan, baik penulisan laporan, penulisan surat, papan informasi dan spanduk yang berkaitan dengan pemerintahan.

Baca juga: 7.764 Orang Warga Pasaman Barat jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan, Iuran Dibayarkan dari DBH Sawit

"Pasaman Barat memiliki 11 kecamatan dengan keberagaman etnis, suku dan bahasa. Untuk itu, kita harus punya guru dengan kemampuan dan pengetahuan bahasa Indonesia yang baik. Dengan itu, anak-anak dapat dipersatukan bahasa Indonesia, yang jadi bahasa kesatuan Republik Indonesia, karena bahasa Indonesia adalah bahasa pemersatu," ungkap Risnawanto.

"Dimanapun kita pergi, sekolah dan bekerja, kita akan bertemu dengan yang namanya bahasa Indonesia," ucap Risnawanto.

Sementara, Kepala Balai Bahasa Sumbar, Aminulatif mengatakan, penyuluhan bahasa dalam penggunaan bahasa Indonesia sangat penting dan menjadi ciri khas dari suatu bangsa akan kebudayaan di masing masing daerah.

Ia menyebutkan, sebagai bangsa yang memiliki suku serta bahasa yang beragam, maka ditetapkan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa yang digunakan dalam seluruh instansi pemerintahan.

Baca juga: Ini Nomor Urut Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pasbar Pilkada Serentak 2024

Ia mengatakan, dari 17 sekolah yang mengikuti uji pelatihan Bahasa yang telah dilakukan Balai Bahasa Sumbar sebelumnya, SMAN 1 Lembah Melintang masuk dalam kategori 5 besar.

Penulis:
Editor:
Sumber: