Hendri Septa Kendarai Sepeda Motor Bergenre Japstyle Pantau Penyembelihan Hewan Qurban

Rabu, 21 Juli 2021, 20:52 WIB | Kabar Daerah | Kota Padang

PADANG (20/7/2021) - Wali Kota Padang, Hendri Septa, memantau proses penyembelihan hewan qurban di Kota Padang sekaligus memastikan penerapan protokol kesehatan (prokes) Covid19 dalam pelaksanaannya. Dengan mengendarai sepeda motor bersama rombongan, Hendri melakukan monitoring ke sejumlah masjid dan mushala di ibu kota provinsi Sumatera Barat ini, sepanjang Selasa (20/7/2021).

Dengan mengendarai sepeda motor bergenre Japstyle, Hendri rela berpanas-panasan demi memastikan pelaksanaan qurban di Hari Raya Idul Adha 1442 H tersebut sesuai ketentuan. Wali kota itu pun juga diikuti rombongan terdiri dari para Asisten dan sejumlah kepala OPD di lingkup Pemko Padang.

Seperti diketahui, rombongan memulai monitoring dari kediaman resmi wali kota menuju beberapa masjid dan mushala di sepanjang Jalan Raya Ampang menuju Bypass hingga ke Mushala Al Ikhlas Palo Pasa, Korong Gadang, Kuranji.

Di sana, Hendri didapuk panitia qurban melakukan penyembelihan seekor hewan qurban yang merupakan bantuan dari BRI Kanwil Padang. Setelah di sana, peninjaun pun berlanjut ke beberapa masjid dan mushala di wilayah Kecamatan Pauh, sebelum kembali ke rumah dinas.

Hendri Septa menyebutkan, Kota Padang saat ini tengah menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat sesuai Instruksi Mendagri No 20 Tahun 2021 selama 12-20 Juli 2021.

Menindaklanjuti hal tersebut, pihaknya telah menerbitkan Surat Edaran (SE) yang diantara poinnya mengatur tentang pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 1442 H sekaligus penyembelihan hewan kurban.

"Untuk penyembelihan hewan qurban kita mengatur protokol kesehatan (Prokes) harus dilakukan dengan ketat. Dimana panitia qurban diminta mengantarkan daging qurban ke rumah-rumah warga. Jadi warga silahkan tunggu di rumah, karena ini demi menghindari kerumunan yang dapat menimbulkan penularan Covid-19," jelasnya.

Hendri mengaku bersyukur dalam monitoring yang ia lakukan tersebut, setiap masjid dan mushala yang dikunjungi mampu menerapkan Prokes Covid19. Terlihat rata-rata panitia qurban memakai masker dan menjaga jarak.

"Ini yang kita inginkan, bagaimana aktifitas kita bisa berjalan namun prokes Covid-19 tetap dilakukan. Alhamdulillah, dari beberapa masjid dan mushala yang kita kunjungi, semuanya menerapkan Prokes dengan baik. Hal ini patut kita apresiasi," pungkasnya. (rls)