BIM Sediakan Layanan PCR Test: Ini 5 Fokus Protokol Kesehatan di Bandara untuk Dukung PSBB Jakarta
"PSBB penuh di DKI Jakarta pada 14 September nanti, ditetapkan setelah ada angka psikologis baru pergerakan penumpang di tengah pandemi. Hal ini berbeda ketika PSBB diterapkan pertama kali yaitu tidak jauh ketika penerbangan di dalam kondisi normal, sehingga terjadi penurunan pergerakan penumpang pada April 2020 cukup signifikan," jelas Muhammad Awaluddin.
Selain itu, kepercayaan masyarakat terhadap sektor penerbangan juga mulai terjaga, berkat berjalannya protokol kesehatan secara ketat yang dijalankan PT Angkasa Pura II dan stakeholder antara lain maskapai, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kementerian Kesehatan (KKP Kemenkes), dan Satgas Percepatan Penanganan COVID19.
Muhammad Awaluddin menuturkan, saat ini kondisi penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta masih berada di dalam koridor regulasi yang ditetapkan sesuai dengan Surat Edaran Ditjen Perhubungan Udara No 13 Tahun 2020.
Baca juga: 205 Warga Padang Panjang Terjaring Operasi Yustisi di Masa PPKM Darurat
Berdasarkan surat edaran tersebut, jumlah penumpang waktu sibuk di terminal bandara maksimal 50%. Sementara itu, di Soekarno-Hatta rata-rata baru 35% dari kapasitas. Adapun load factor dibatasi maksimal 70%, sementara jumlah penumpang pesawat yang berangkat dari Soekarno-Hatta saat ini rata-rata berkisar 52% - 54% dari kapasitas pesawat.
"Melihat data-data yang ada, Bandara Soekarno-Hatta masih sangat optimal dan maksimal dalam beroperasi dengan mengedepankan protokol kesehatan di tengah pandemi ini," jelas Muhammad Awaluddin.
Terpisah, Executive General Manager (EGM) PT Angkasa Pura II (Persero) Cabang BIM, Yos Suwagiono mengatakan, untuk BIM dengan pergerakan penumpang yang masih berkisar 2.000-3.000 penumpang per hari, masih akan terus dan tetap menerapkan Protokol Cov19 secara ketat.
"Sekarang ini di BIM, wajib menggunakan masker di area bandara, sehingga diimbau pada pengguna jasa bandara untuk selalu menyiapkan masker dan kelengkapan lainnya jika bepergian ke fasilitas publik khususnya bandara," tegasnya.
Untuk penerbangan, saat ini di BIM masih di pergerakan 20-30 penerbangan dari hari normal biasanya sampai dengan 80 pergerakan per hari.
"Sampai saat ini, khusus di BIM area kedatangan masih tersedia fasilitas swab gratis, yang memungkinkan bagi masyarakat yang ingin melaksanakan PCR Test, untuk mengetahui kondisi secara personal. Untuk penumpang yang datang dan berangkat, hasil rapid test masih dipersyaratkan sebagai dokumen data dukung dalam proses pemberangkatan," urai dia.
Untuk PCR Test sendiri, terang dia, sebagai jawaban atas beberapa pertanyaan dan keraguan masyarakat bahwa untuk berangkat atau datang ke dan dari BIM harus swab itu tidak benar.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- PB PSI Gelar Rakernas, Matangkan Persiapan Menuju PON dan Olimpiade
- Alvin Kenedy Dikukuhkan jadi Ketum PB PSI, Ini Harapan Ketum KONI Pusat
- Pengurus PB PBI Hasil Munaslub Temui Ketum KONI, Perkenalan sekaligus Laporkan Rencana Rakornas
- Tri Dukung Turnamen e-Sport di 327 Kecamatan di Sumatera, Uji Ketangguhan Kualitas Jaringan
- Skuad HGCI Siap Taklukan Tim 37 Golf Academy di Final Liga Golf Jakarta Divisi I
Pjs Bupati Agam jadi Instruktur Olahraga Rabu Pagi, Ini Pesannya
Olahraga - 20 November 2024
Ribuan Warga Padang Ikuti Senam Golkar Bersatu di GOR Agus Salim
Olahraga - 16 November 2024
Sumbar Kirim 170 Anggota Ikuti Pra-Popnas, Ini Pesan Audy Joinaldy
Olahraga - 10 November 2024
Mahmud Marhaba Lantik Pengurus Provinsi dan Daerah PJS se-Gorontalo
Nasional - 12 November 2024
Fadli Zon Raih 2 Rekor MURI, Ini Alasan Jaya Suprana
Nasional - 03 November 2024