40 Pelaku Usaha Solsel Dapat Bantuan Peralatan Kerja
VALORAnews - Sebanyak 40 orang pelaku wirausaha dari berbagai kecamatan di Solok Selatan mendapatkan bantuan berupa peralatan kerja untuk membantu pengembangan usaha mereka dari pemerintah daerah. Bantuan diserahkan oleh Sekretaris Daerah Solok Selatan, Yulian Efi di Kantor Camat Sungai Pagu, Rabu (8/1/2020).
Bantuan yang bersumber dari APBN tersebut, terdiri dari berbagai bentuk peralatan seperti kulkas, mesin giling, kursi tukang cukur rambut, dispenser, etalase, kompor gas, bor duduk, oven listrik, mesin obras, baju pengantin Jawa, mesin jahit, kuali, dan peralatan lainnya sesuai jenis usaha yang mereka lakoni.
"Manfaatkan peralatan tersebut untuk mengembangkan usaha Bapak dan Ibuk. Dan bukan untuk dijual. Ini adalah amanah yang berasal dari uang rakyat melalui APBN," ujar Sekda, Yulian Efi di hadapan penerima manfaat kegiatan Wirausaha Tenaga Kerja Mandiri (TKN).
Ia juga memotivasi para wirausaha agar bersungguh-sungguh dalam menjalankan usahanya, serta melakukan usaha-usaha pemasaran sekreatif mungkin.
Baca juga: Peneliti dari 3 Perguruan Tinggi jadikan Nagari Lubuk Malako Prototype Desa Adat
"Tidak ada usaha langsung besar. Pasti dimulai dari kecil. Kemudian buatlah produk usaha sebagus mungkin. Pasarkan nanti melalui berbagai cara, termasuk melalui media online. Sebagai contoh kita punya produk rendang lili dengan produksi bisa mencapai 200 ratus kilo setiap minggunya, dan dikirim ke berbagai negera," ujarnya memotivasi.
Sementara itu, Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi Basrial, didampingi Sekretaris Dinas Suwirman mengatakan, kegiatan pendampingan wirausaha ini merupakan kegiatan luncuran dari APBN 2019 dengan total bantuan diperkirakan sebesar Rp80 Juta.
Ia bersyukur, bahwa dari sekian banyak usulan proposal ke kementerian terkait, Solok Selatan menjadi salah satu daerah yang mendapatkan bantuan tersebut.
"Alhamdulillah pemerintah pusat terus memperhatikan kita dalam membantu pengembangan usaha masyarakat. Tidak semua kab/kota yang mendapatkan bantuan ini," ujarnya.
Baca juga: Teladani Akhlak Rasulullah untuk Bangun Nilai Profetik
Ia meminta masyarakat penerima manfaat agar dapat mengembangkan usahanya yang sudah ada. "Mari manfaatkan sebaik-baiknya. Jangan salah pemanfaatan. Sebagai contoh, tujuan diberikan kulkas adalah menyimpan bahan-bahan untuk usaha kita nanti, agar berkembang, dan bukan untuk menyimpan barang kebutuhan harian pribadi kita," ujarnya.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Peneliti dari 3 Perguruan Tinggi jadikan Nagari Lubuk Malako Prototype Desa Adat
- Ketua Dekranasda Solsel Resmikan Mitra Kerinci Galeri
- Mandabiah Kabau Nan Gadang, Khairunas: Pemkab Dukung Pelestarian Budaya
- Bupati Solsel Nilai BBI Bariang Cocok jadi Lokasi Wisata Edukasi
- Dekranasda Solsel Fasilitasi 70 Milenial Dilatih Desainer Andal