Bursa Inovasi Desa di Solsel Digelar di dalam Goa Batu Kapal
Terkait kegiatan bursa sendiri, Asisten I Setdakab Solok Selatan, Fidel Efendi mengatakan, bursa inovasi ini mendorong nagari menjadi kreatif dan inovatif sehingga bisa mendorong ekonomi lokal melalui penguasaan teknologi dan berbagai pendekatan modern untuk pembangunan nagari demi kesejahteraan masyarakat.
"Program Inovasi Desa (PID) hadir sebagai upaya mendorong peningkatan kualitas pemanfaatan Dana Desa (DD) dengan memberikan rujukan inovasi pembangunan desa serta merevitalisasi peran pendamping dalam pengembangan potensi ekonomi lokal dan kewirausahaan, pengembangan sumber daya manusia serta infrastruktur desa," ujarnya.
Ia berharap, setiap nagari memiliki inovasi unggulan yang dikembangkan untuk memacu tumbuhnya inovasi di nagari yang nantinya diharapkan dapat meningkatkan pelayanan publik serta percepatan ekonomi
Baca juga: Pengunjung Goa Batu Kapal Diyakini Tembus 35 Ribu Orang
"Minimal satu nagari mempunyai satu inovasi untuk dikembangkan," ujarnya.
Dia menjelaskan, bursa inovasi nagari merupakan proses memanfaatkan pertukaran pengalaman dari satu nagari atau desa ke nagari lain, sehingga tumbuh semangat untuk melahirkan inovasi baru dalam pembangunan nagari.
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Desa/Nagari Solsel, Hapison mengatakan, selama ini yang jadi kendala bagi nagari dalam menerapkan inovasi adalah keterbatasan anggaran serta sumber daya manusia.
"Pada 2011 ada 15 inovasi yang diusulkan nagari, tetapi baru sembilan yang sudah dilaksanakan karena keterbatasan anggaran," ujarnya. (rls)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Peneliti dari 3 Perguruan Tinggi jadikan Nagari Lubuk Malako Prototype Desa Adat
- Ketua Dekranasda Solsel Resmikan Mitra Kerinci Galeri
- Mandabiah Kabau Nan Gadang, Khairunas: Pemkab Dukung Pelestarian Budaya
- Bupati Solsel Nilai BBI Bariang Cocok jadi Lokasi Wisata Edukasi
- Dekranasda Solsel Fasilitasi 70 Milenial Dilatih Desainer Andal