Orang Asing Perlu Diawasi
VALORAnews - Kewaspadaan terhadap segala dampak negatif yang timbul akibat keberadaan orang asing di wilayah Republik Indonesia, khususnya di Kota Padang, perlu ditingkatkan dengan melakukan pengawasan secara berjenjang dari tingkat RT, RW dan kecamatan.
"Hal ini dilakukan dalam upaya menjaga keamanan, stabilitas politik, serta persatuan dan kesatuan bangsa," ungkap Asisten Administrasi Pemerintah Setdako Padang, Didi Aryadi ketika membuka kegiatan Sosialisasi Pengawasan Orang Asing di Kota Padang di Aula Bagindo Aziz Chan Balaikota Padang Aie Pacah, Rabu (10/7/2019).
Dengan meningkatnya kejahatan internasional seperti perdagangan manusia, penyelundupan narkoba, pedofilia, cyber crime, pembobolan bank dan sebagainya yang banyak dilakukan sindikat kejahatan internasional, terang dia, tidak menutup kemungkinan berbagai tindak kejahatan ini juga terjadi di wilayah Indonesia, khususnya di Kota Padang.
"Untuk itu, kita perlu meningkatkan kewaspadaan dengan melakukan pengawasan," jelas Didi.
Baca juga: LKPP RI Gelar Survei Kepuasan Masyarakat di Padang
Sementara itu, Kasubag Tata Usaha Kantor Kesbangpol Padang, Eri Jasman mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman peserta sosialisasi tentang pengawasan orang asing di Kota Padang.
"Kita perlu mengawasi keberadaan orang asing di Kota Padang, misalnya apakah keberadaan atau izin tinggal mereka di kota ini telah memenuhi persyaratan dan sesuai dengan prosedur yang berlaku. Hal ini dilakukan agar keamanan kota ini tetap terjaga," tutur Eri dihadapan 130 orang peserta sosialisasi yang terdiri dari perwakilan RT, RW, tokoh masyarakat dan ormas di Kota Padang.
Materi sosialisasi diberikan narasumber yaitu Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Sumatera Barat, Nazwir, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Padang diwakili Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian, Indra Sakti Suhermansyah, Kepala Badan Intelijen Daerah Kota Padang Budiman, dan Camat Padang Barat Eri Sendjaya. (rls/vry)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar