Nasrul Abit Sambung Impian Putri Agustin Bersekolah

Selasa, 25 Juni 2019, 18:00 WIB | Kabar Daerah | Provinsi Sumatera Barat

VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews - Siswi SMP Nasional Padang, Putri Agustin, nyaris tak bisa melanjutkan sekolah lantaran tidak ada biaya. Dia akhirnya dapat melanjutkan pendidikannya, setelah mendapat bantuan biaya dari Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit.

Informasi ini berawal dari grup whastapp yang diikuti Nasrul Abit. Dia merasa tersentuh lalu memanggil Putri Agustin bersama guru pendampingnya ke ruang kerjanya, Selasa (26/6/2019).

Dikesempatan itu, Nasrul Abit menyatakan keprihatinannya, jika masih ada anak-anak yang tidak bersekolah karena kemiskinan. Pendidikan merupakan sarana dan wadah setiap orang untuk berusaha merobah nasibnya.

Dia pun terkenang pengalamannya di zaman susah dulu setelah kemerdekaan. Waktu itu serba sulit, makan susah, harga-harga mahal kemiskinan dimana-mana.

"Bapak dulunya juga susah. Untuk bersekolah, butuh semangat besar dan kuat. Bersekolah dengan tekun, rajin dan baik serta jangan lupa beribadah, karena hanya dengan izin Allah semua menjadi lebih mudahan. Jika kita taat, kuat iman, yakinlah segala usaha dan kerajinan kita bersekolah akan menjadi kebaikan dalam hidup kita," kata Nasrul Abit memberi nasehat.

Dikatakan, dirinya mendapat informasi ini pada Senin malam (24/6/2019). Kemudian, langsung dikoordinasikan pada subuhnya. "Alhamdulillah, pagi ini Putri datang bersama gurunya. Dan tadi saya berpesan kepada Putri agar terus giat belajar mengejar cita cita dan nantinya jika berhasil dalam bersekolah bisa mengubah nasib dia dan keluarganya," ujarnya.

Dikesempatan tersebut, Nasrul Abit memberikan bantuan untuk Putri Agustina sebesar Rp1,55 juta untuk biaya masuk melanjutkan sekolahnya.

Sementara, Tri Agus Setia, guru pendamping Putri menjelaskan, selama menuntut ilmu di SMP Nasional, Putri kerap mendapat bantuan dari yayasan dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Namun untuk biaya masuk ke jenjang selanjutnya, kata dia, pihak sekolah tidak dapat membantu karena biaya masuk yang dibutuhkan cukup besar.

"Kami berterimakasih ke Pak Nasrul Abit, dapat membantu sehingga keperluan Putri untuk melanjutkan pendidikan tercapai. Sedangkan biaya sekolah Putri selama di SMP yang belum lunas, bisa diusahakan oleh pihak sekolah," ujarnya. (rls/vry)