RT/RW se-Kecamatan Koto Tangah Terima Dana Operasional

Sabtu, 15 Desember 2018, 22:33 WIB | News | Kota Padang
RT/RW se-Kecamatan Koto Tangah Terima Dana Operasional
Bunda PAUD Kota Padang, Harneli Bahar menyerahkan secara simbolis bantuan operasional bagi kader Posyandu di Kecamatan Koto Tangah, di Kampus III Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang, Kelurahan Balai Gadang, Sungai Bangek, Sabtu (15/12/2018).

VALORAnews - Sebanyak 692 RT dan RW se-Kecamatan Koto Tangah, menerima dana operasional triwulan IV tahun 2018 dari Pemerintah Kota (Pemko) Padang sebesar Rp680 juta. Dana tersebut diserahkan Camat Koto Tangah, Syahrul, di Kampus III Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang, Kelurahan Balai Gadang, Sungai Bangek, Sabtu (15/12/2018).

Dikesempatan itu, diserahkan juga dana operasional bagi kader PAUD dan Posyandu se- Kecamatan Koto Tangah oleh Bunda PAUD Kota Padang, Harneli. Untuk kader PAUD sebanyak 68 orang, dengan jumlah insentif Rp6,9 juta. Sedangkan untuk Posyandu sebesar Rp102,144 juta untuk 672 orang.

Syahrul mengatakan, penyerahan dana operasional untuk RT dan RW langsung dibagikan hari itu juga. "Tidak ada pemotongan dana operasional. Jika ada pemotongan, segera laporkan," tegasnya.

"Semoga dengan diserahkan bantuan operasional tersebut, hubungan silaturahmi antara RT dan RW, masyarakat dan Pemko Padang dapat terjalin lebih baik lagi," tambahnya.

Baca juga: Administrasi Berbasis Digital dan e-Arsip jadi Keunggulan TP PKK Nagari Sitalang di Lomba Tingkat Provinsi

"Mari kita sama-sama membangun Kota Padang menjadi Kota yang aman, tentram dan berkemajuan," terang Syahrul.

Sejalan dengan itu, ditengah gencar-gencarnya Pemko Padang mengatasi pelaku-pelaku maksiat, Syahrul juga mengimbau seluruh pengurus RT dan RW dan masyarakat, untuk ikut membantu mengatasi hal tersebut.

"Jika ditemukan di lapangan pelaku maksiat, segera laporkan kepihak yang berwajib agar ditindak lanjuti," tegas Syahrul.

Sejauh ini, terang dia, pihaknya bersama alim ulama, niniak mamak dan tokoh-tokoh masyarakat juga sudah bersepakat bahwa pelaku maksiat tersebut tidak boleh ada di Kota Padang, khususnya Kecamatan Koto Tangah.

Baca juga: Bukittinggi jadi Tuan Rumah Jambore Kader PKK Berprestasi Tingkat Provinsi XX

"Untuk itu mari bersama kita ciptakan lingkungan Kecamatan Koto Tangah jadi kecamatan yang bersih dari maksiat agar generasi mudah kita tumbuh dan berkembang menjadi generasi yang berkualitas dan berakhlak mulia," tutup Syahrul. (rls/vry)

IKLAN NOMOR URUT PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMBAR PEMILIHAN 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan:
IKLAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PADANG PEMILIHAN SERENTAK 2024
IKLAN TOLAK POLITIK UANG PEMILIHAN SERENTAK 2024 KPU SUMBAR
IKLAN SOSIALISASI NOMOR URUT CALON BUPATI-WAKIL BUPATI KEPULAUAN MENTAWAI