80 Anggota Mapala se-Indonesia Ikuti TWKM di Camintoran Solsel

Lebih lanjut Panji yang didampingi panitia lokal Solok Selatan, Eka Satrya, untuk arung jeram akan menelusuri sungai liki dan sungai sangir. Sedangkan untuk gunung hutan akan menjelajahi Gunung Kerinci melalui jalur pendakian Solsel.

Panji juga menjelaskan bahwa kegiatan TWKM yang ke-30 ini secara keseluruhan memiliki beberapa kegiatan, yakni gunung hutan, arung jeram, diving, panjat tebing, penelusuran goa, serta temu wicara.

"Khusus gunung hutan serta arung jeram, kita laksanakan di Solok Selatan. Diakhir acara kita juga mengajak peserta berwisata ke Goa Batu Kapal di kawasan SRG," tukasnya.

Baca juga: Kementrian PDT Garap Video Camintoran, Rifmayulis: Dokumentasi ini akan Disebarluaskan

Ia juga menyampaikan terimakasihnya atas dukungan yang telah diberikan Pemkab Solsel untuk melaksanakan kegiatan tersebut, dan sekaligus diharapkan dapat membantu promosi wisata di daerah tersebut.

Didik, Salah seorang peserta dari Mapala Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makasar mengatakan, mereka berjumlah 3 orang yang akan mengikuti kegiatan Arung Jeram dan Gunung Hutan.

Didik juga berpesan, Solok Selatan harus terus merawat hutan dan lingkungan yang masih asri agar terus lestari kedepannya.

Peserta lain Syafridayani (Kerto) yang berasal dari Takengon, Aceh (Mapala MAHAGAPA Univ. Gajah Putih) mengatakan, dari kampusnya ada 3 orang wanita yang ikut kegiatan TWKM kali ini.

"Saya memilih kenal medan arung jeram di Solsel ini," ujarnya.

"Dari informasi yang saya dapatkan, Arung jeram disini lebih menantang dan yang pasti asik banget," tukasnya. (rls)

Penulis:
Editor:
Sumber: