Puskesmas Padang Pasir Optimistis Masuk TOP 40 Inovasi Pelayanan Publik

Rabu, 03 Oktober 2018, 16:12 WIB | News | Kota Padang
Puskesmas Padang Pasir Optimistis Masuk TOP 40 Inovasi Pelayanan Publik
Kepala Puskesmas Padang Pasir, dr Winanda memberikan keterangan pers tengan Kelas Imud di Media Center Padang, Rabu (3/10/2018). (humas)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews - Kota Padang berhasil meraih penghargaan Top 99 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2018 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Republik Indonesia atas inovasi Kelas Ibu Muda (Imud) yang digagas Puskesmas Padang Pasir Kecamatan Padang Barat.

Penghargaan tersebut diserahkan Menteri PAN-RB RI, Syafruddin kepada Wakil Walikota Padang, Emzalmi di Surabaya, Rabu (19/9/2018) lalu.

Kota Padang ditetapkan sebagai penerima penghargaan dimaksud berdasarkan Surat Keputusan MENPAN-RB Nomor: 25 Tahun 2018 setelah melalui perjuangan panjang tahap presentasi dan wawancara serta observasi dan verifikasi lapangan oleh Tim Independen Reformasi Birokrasi Nasional (TIRBN).

Kepala Puskesmas Padang Pasir, dr Winanda mengungkapkan, program Kelas Imud lahir dari kasus kematian bayi usia 11 bulan pada 2016 dari seorang ibu muda yang berusia 17 tahun. Dari hasil otopsi verbal oleh dokter dan bidan Puskesmas, diketahui kematian itu disebabkan meningitis dan radang paru-paru.

Baca juga: Prodi Pariwisata ISI Padang Panjang Datangkan Direktur Pemasaran Kemenpar, Ini Targetnya

Dengan penyakit tersebut, ternyata bayi itu tidak mendapatkan pengobatan yang optimal. Disebabkan, kurangnya pengetahuan, perhatian ibu dan keluarga terhadap bayi.

"Untuk itu, Kelas Imud bertujuan menurunkan kematian ibu dan bayi serta menghapuskan stigmatisasi terhadap ibu muda dan keluarganya," terang dr Wiannda di Media Center Padang, Rabu (3/10/2018).

Kelas Imud, terangnya, telah dimulai sejak 24 Maret 2016 dengan tiga kali pertemuan setiap angkatan. Hingga 2018 ini, sudah terlaksana sebanyak tiga angkatan dengan jumlah peserta seluruhnya, 55 orang.

Dijelaskan, Kelas Imud merupakan sarana belajar bersama bagi ibu hamil, ibu balita dalam usia muda, dengan mendatangkan narasumber ahli dari dokter spesialis kebidanan, spesialis anak dan ahli bidang agama.

Baca juga: Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar

Dengan demikian, pengetahuan ibu tentang kesehatan ibu dan anak, reproduksi, tumbuh kembang anak, dan cara mendidik anak berdasarkan agama bisa terpenuhi.

Halaman:

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan:
IKLAN NOMOR URUT CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PADANG 2024