Video ABK Buang Sampah di Batang Arau Viral di Facebook, Ini Ancaman DLH

VALORAnews - Video berdurasi 42 detik, berisi rekaman seorang anak buah kapal (ABK) tengah membuang sampah di aliran Batang Arau, mendapat banyak kecaman dari warga net. Dari rekaman itu terlihat, seorang ABK dari sebuah kapal berwarna putih biru, membawa kantong plastik besar berwarna hitam.

Kemudian, dia menumpahkan isi kantong tersebut yang berupa sampah plastik kealiran Batang Arau. Di akun facebook Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Siti Nurbaya, video yang diunggah Senin, 9 Juli 2018 tersebut, telah tayang sebanyak lebih dari 6 ribu kali.

Sejumlah nettizen berkomentar atas rekaman itu, seperti yang disampaikan pemilik akun facebook anto naga yang menulis, "harus ditindak tegas." Lalu, pemilik facebook Robert waas menulis, "Kota Padang selalu meraih adipura,jangan sampai gara2 kurang tindakan tegas terhadap perusak lingkungan ini kota Padang jadi tercemar dengan tumpukan sampah yang dibuang sembarangan,ini harus di beri sanksi dan efek jera kepada pelakunya."

Menurut komentar akun Siti Mariatul Haptiah, kapal yang abk nya terciduk memvuang sampah tersebut adalah KM Sibon baru. "KM Sibon baru ko mah, kapanyo baok bule surfing."

Baca juga: Kisah Pengabdian Petugas Kebersihan Jalan di Kawasan Belakang Balok, Sekolahkan Anak Hingga Sarjana

Menanggapi viralnya video tersebut, Kepala Dinas lingkungan Hidup Padang, Al Amin mengaku akan segera mengambil tindakan.

"Tim sudah kami terjunkan ke lapangan guna mengumpulkan bukti dan keterangan," tambahnya.

Menurut Al Amin, berdasarkan bukti tersebut nantinya, akan ditentukan sanksi yang bakal diberikan. "Izin perusahaan tersebut bisa dicabut, tergantung hasil penyelidikan di lapangan," terangnya.

Selain itu, Al Amin juga akan menyurati Pihak Dinas Perhubungan dan pihak Pelindo agar lebih ketat dalam melakukan pengawasan terhadap kapal-kapal yang bersandar. (vry)

Baca juga: 40 Pelaku Usaha Dibekali Pengetahuan tentang Pentingnya Kebersihan dalam Industri Pariwisata

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber: