Kementrian ESDM Investigasi Ledakan di Sumur F PT Supreme Energi

Kamis, 14 Juni 2018, 22:42 WIB | Olahraga | Kab. Solok Selatan
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews - Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, hingga beberapa minggu ke depan melakukan investigasi terkait meninggalnya satu orang pekerja pada perusahaan Pembangkit Liatrik Tenaga panas bumi PT Supreme Energi Muara Laboh (SEML) di Kabupaten Solok Selatan, saat melakukan uji sumur F.

Senior Manager Field Relations PT SEML Yulnofrins Napilus mengatakan, akibat kecelakaan kerja tersebut pihak kementerian ESDM melakukan investigasi dilokasi hingga beberapa minggu kedepan untuk mengetahui penyebabnya.

"Pihak Kementerian ESDM melakukan investigasi untuk mengetahui apakah pelaksanaan di lapangan sudah sesuai prosedur kerja, termasuk desain dan quality chek dimulai Rabu sore," katanya.

Dia mengatakan, sumur F sudah delapan hari dilakukan uji sumur dan tidak ada apa-apa.

Baca juga: DPRD Solsel Bahas Strategi Percepatan Pelaksanaan Tugas Legislasi dengan DPRD Sumbar jelang Akhir Masa Jabatan

Pekerja yang meninggal tersebut Aris (50) bekerja pada sub kontraktor Supreme Energy Muaralaboh yaitu PT Difco yang khusus melakukan pengujian sumur.

Saat bekerja pada Selasa (12/6/2018) sekitar pukul 09.00 Wib, korban tengah melakukan uji coba di sumur F perusahaan itu.

"Kami belum mengetahui secara pasti penyebab yang dialami korban ," katanya.

Dua korban lainnya selamat dan hanya mengalami trauma sempat dirawat di RSUD setempat dan sekarang sudah diperbolehkan pulang.

Baca juga: Pemilu 2024 Ganggu Capaian Target Legislasi, Komisi 1 DPRD Solsel Konsultasi dengan DPRD Sumbar

Dua korban yang selamat dari peristiwa tersebut yakni Yunap Reky (33), warga Alai Sako dan Hendri warga Laweh, Kecamatan Sungai Pagu.

Halaman:
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan:
IKLAN NOMOR URUT CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PADANG 2024