Enam Ekor Betina dan Tujuh Ekor Jantan Ikan Gariang Jalani Proses Pemijahan

VALORAnews - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, menjalin kerjasama dengan Balai Riset Perikanan Budidaya Air Tawar dan Penyuluhan Perikanan dalam melakukan pembibitan Ikan Gariang. Hal ini dilakukan, guna menjaga populasi Ikan Gariang yang terancam punah.

"Karena keterbatasan anggaran, kerjasama yang kami lakukan hanya untuk bimbingan teknis pembibitan untuk jenis Ikan Gariang yang baru dilaksanakan tahun ini," kata Kepala Bidang Perikanan Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Solok Selatan, Yani Suryani.

Tim dari balai mengarahkan petugas bagaimana melakukan pembibitan Ikan Gariang mulai dari pemijahan, pembenihan hingga pembesaran. Tim ini hanya dua kali memberikan bimbingan kepada petugas di Balai Benih Induk Pakan Selasa.

Kunjungan pertama mereka sudah dilakukan sebelum masuk Ramadhan dan langsung mendesain sistem sirkulasi pengairan guna pembibitan.

Baca juga: DPRD Solsel Bahas Strategi Percepatan Pelaksanaan Tugas Legislasi dengan DPRD Sumbar jelang Akhir Masa Jabatan

Selain itu, juga pembelajaran penerapan teknologi perikanan terhadap pengembangan ikan air tawar. Untuk pembibitan Ikan Gariang tahun ini di Solok Selatan, melalui Dana Alokadi Khusus (DAK) senilai Rp65 juta.

"Tahun ini, kami targetkan bisa membibitkan 5.000 ekor bibit Ikan Gariang kemudian diukur tingkat keberhasilan," katanya.

Pemerintah setempat sudah memiliki 36 indukan Ikan Garing yang dibeli sejak 2010. Untuk mencapai target 5.000 ekor bibit, pihaknya tahun ini memijahkan enam ekor betina dan tujuh ekor jantan.

"Untuk jumlah jantan yang dikawinkan, tergantung besar indukan betinanya," katanya.

Baca juga: Pemilu 2024 Ganggu Capaian Target Legislasi, Komisi 1 DPRD Solsel Konsultasi dengan DPRD Sumbar

Untuk pembibitan yang dilakukan tahun hanya untuk pemerintah setempat belum untuk dibagikan kepada masyarakat.

Penulis:
Editor:
Sumber: