Musda Golkar Sijunjung Ricuh, Arival Boy Dipolisikan
Provinsi Jalankan Instruksi DPP
Kejadian bermula saat dilakukannya Musda Partai Golkar Sijunjung di kantor DPD Partai Golkar Sumbar. "Saat Musda itu terjadi cekcok dan ada yang melakukan orasi. Kemudian, sejumlah orang tampak melempar pot bunga ke arah kaca jendela ruang rapat," ungkap Mirkadri Miyar dalam laporan ke penyidik Polresta Padang.
Terlapor disebutkan juga merusak meja tamu dengan cara membalikkannya sehingga kacanya pecah. "Banyak yang rusak, mulai dari jendela, meja tamu dan bunga yang kami gunakan untuk menghiasi ruangan," terang Mirkadri.
Menurut Mirkadri, sedikitnya tiga buah kaca jendela pecah, meja tamu, microphone dan bunga. "Kerugian diatksir Rp7,5 juta," sambungnya.
Ditambahkan Mirwan Pulungan, Musda Partai Golkar Kabupaten Sijunjung ini digelar, atas instruksi DPP Partai Golkar ke DPD Partai Golkar Sumbar. Kepengurusan mereka dinilai pusat bermasalah.
Berdasarkan rekomendasi Tim Fact Finding, kata Mirwan, DPP Partai Golkar pada 17 Maret 2018 telah memanggil Ketua DPD Partai Golkar Sumbar dan Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sijunjung, untuk memberikan keterangan dan klarifikasi terkait penyelenggaraan Musda Partai Golkar Sijunjung 6 September 2017 lalu.
"Berdasarkan keterangan dan klarifikasi maupun berdasarkan fakta, data serta dokumen yang disampaikan ke DPP Partai Golkar, maka DPP menegaskan bahwa penyelenggaraan Musda Partai Golkar Sijunjung pada 6 September 2017 itu, tak sesuai dengan jadwal yang telah diputuskan rapat pleno DPD Partai Golkar Sumbar," terangnya.
"Dengan itu, kepada DPD Partai Golkar Sumbar diinstruksikan untuk menyelenggarakan Musda ulang Partai Golkar Sijunjung selambat-lambatnya 15 April 2018," tegas Mirwan.
Karena yang menyelenggarakan musda ulang ini DPD Partai Golkar Sumbar, tambah Mirwan, tentu lokasinya di Padang. Selain itu, DPP Partai Golkar juga memberikan kesempatan kapada semua kader yang memenuhi syarat untuk bertarung memperebutkan jabatan Ketua DPD Partai Golkar tersebut.
"pada saat sidang pertama musda ulang itu dilaksanakan, munculah keributan di luar. Kalau sekadar ribut-ribut untuk menyampaikan aspirasi, ituhal biasa. Yang menjadi masalah kan melakukan pengrusakan," tegas Mirwan dibenarkan Hendra Irwan Rahim. (kyo)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Warga Padang Sibusuak Gelar Pesta Rakyat, Mahyeldi: Terus Pelihara Permainan Tradisi dan Budaya
- Gubernur Resmikan HV Tang Ayia: Kolaborasi UMKM dan Pariwisata, Mahyeldi: Cara Cepat Tingkatkan Pendapatan Masyarakat
- Satlantas Polres Sijunjung Berbagi Takjil, Khusus untuk yang Tertib Berlalu Lintas
- Pilbup Sijunjung, MK Tak Dapat Menerima Permohonan Hendri Susanto-Indra Gunalan
- Ini Kronologis Penyerahan LPPDK Paslon Nomor Urut 3 Versi KPU Sijunjung