Sanggar Darak Badarak Jadi Terbaik I di Kompetisi IDP Fest 2018
VALORAnews - Sanggar Darak Badarak berhasil menjadi Terbaik I pada Kompetisi Kolaborasi Drum dan Perkusi pada Indonesia Drum & Perkusi Festival (IDP Fest) pada malam final yang digelar, Minggu (1/4/2018) malam di Teater Kecil-Besar Pusat Kesenian Jakarta, Taman Ismail Marzuki. IDP Fest 2018 yang merupakan ajang tahunan ini telah dimulai sejak Kamis (29/3/2018).
Di partai final, Sanggar Darak Badarak berhasil mengalahkan kompetitornya yang berasal dari Bandung, Banten,Jayapura, Bengkulu, Manado, Padang dan Samarinda.
"Ini penampilan kedua kalinya Sanggar Darak Badarak di ajang IDP Fest. Alhamdulillah, 11 orang musisi asal Lubuk Aluang, Padangpariaman yang dipimpin Ribut Anton Sujarwo ini, berhasil memukau juri sehingga bisa memenangkan kompetisi," ungkap Official Sanggar Darak Badarak, Rezki Rifai didampingi Rakha Nomaden (Ketua ID Padang), Kamis (5/4/2018) di Sikola Cafe.
Para pemain Darak Badarak yang unjuk bakat di IDP Fest 2018 itu yakni Ribut Anton Sujarwo, Jefri Vernando, Gusti Restu Pratama Nandita, Jupri Mulyadi, Iswadi Idris, Resky Almulya Pratama, Wahyu Nanda Pratama, Resky Febrianto, Muhammad Fajri, Alfin Debra Fauli dan Egy Putra Akhira.
"Kami berterimakasih atas bantuan sponsorship yang diberikan PT Hayati Pratama Mandiri, Affandi Tjandra (Direktur Utama PT LMA PP Jakarta beserta jajaran) dan Bank Nagari serta Komisaris Utama Bank BRI, Andrinof A Chaniago yang telah memberikan dukungan materil dan moril, sehingga bisa tampil di ajang berkelas ini, sampai di tahap final dan akhirnya keluar sebagai juara," ungkap Rezki Rifai.
Iven ini adalah perayaan para drummer profesional maupun mereka yang hobi bermain drum. Pada kegiatan ini, penyelenggara telah menyiapkan delapan acara inti festival, yaitu: pameran drum dan perkusi, kompetisi drum, kompetisi kolaborasi drum dan perkusi, klinik edukasi drum dan perkusi, seminar, penampilan dan penghargaan untuk drummer legendaris, pentas sekolah atau sanggar musik dan pentas kolaborasi drum atau perkusi dari musisi profesional Indonesia.
Kompetisi bermain drum dalam festival ini diikuti peserta dari berbagai penjuru di Indonesia. Termasuk dari Jayapura, Bengkulu, Manado, Padang dan Samarinda. Melalui kompetisi itu diharapkan hadir drummer-drummer berkualitas di industri musik Indonesia.
"Kompetisi menjadi ajang prestasi, wawasan bermusik, berkreasi, menambah kepercayaan diri dan teman dari berbagai daerah di Indonesia. IDP Fest 2017 yang lalu, 26 calon pendaftar tidak dapat turut serta dalam kompetisi dikarenakan jumlah kuota kompetisi sudah mencapai batas maksimum dan tahun ini sebanyak 43 calon pendaftar tidak dapat mengikuti kompetisi," terang Rezki Rifai.
Baca juga: Pimwil BRI Sumbar Jamu Makan Siang: Sanggar Darak Badarak Diundang Konser
Sebagai komunitas, IDP Fest juga memiliki visi untuk membantu para anggotanya memiliki perlindungan karya cipta melalui kerjasama dengan pihak terkait. Di samping program edukasi dan pameran. (skm)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Nurnas Serahkan Alsintan untuk 37 Keltan dari 11 Nagari di Padangpariaman
- Hakim MK Nyatakan Gugatan Tri Suryadi-Taslim Lewat Tenggang Waktu
- JKA Sosialisasikan Empat Pilar ke Kader Ansor Sumbar
- Wasekjen Ansor: Ketum Jadi Menag, Ansor Jadi Sorotan
- Optimistis Raih Anugerah KIP, III Koto Awua Malintang Siapkan Branding Nagari