RSUD Rasyidin Padang Tempati Gedung Baru
VALORAnews - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Rasyidin Padang memiliki gedung baru yang representatif. Keberadaannya akan meningkatkan pelayanan kesehatan yang lebih berkualitas di Kota Padang.
"Tahun 2018 ini, sudah dapat difungsikan dua lantai. Untuk lantai tiga, di tahun berikutnya seiring penambahan peralatan," kata Walikota Padang, Mahyeldi dt Marajo usai pengguntingan pita penempatan gedung baru RSUD yang berlokasi di Sungai Sapih, Kuranji, Sabtu (10/2/2018).
Mahyeldi menyebutkan, anggaran pembangunan rumah sakit tersebut berasal dari Pusat Investasi Pemerintah (PIP) yang kemudian dikelola PT Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI) (Persero) sebesar Rp83 miliar. Rencananya untuk kelanjutan pembangunannya juga akan dialokasikan dari APBD.
"Tahun ini, dari APBD dialokasikan Rp34 miliar untuk peralatan dan fisik bangunan. Untuk tahun berikutnya, ditambahkan lagi Rp35 miliar guna pemenuhan anggaran dari Rp69 miliar yang dibutuhkan," kata Mahyeldi.
Baca juga: Survei Voxpol Pilgub Sumbar 2024, Elektabilitas Mahyeldi-Vasko 70,3 Persen, Epyardi-Ekos 16,8 Persen
Menurut Mahyeldi, rencana kerjasama dengan investor Belanda untuk pengembangan RSUD Padang menjadi pusat kesehatan jantung dan kanker, masih dibahas secara intens. Kemungkinan kerjasama itu bisa diwujudkan, karena masih ada sisa lahan 2,5 hektar yang dapat dimanfaatkan.
"Kita sedang bicarakan secara intens dengan pihak Belanda untuk kerjasama tersebut," ujar Mahyeldi.
Terkait kebutuhan peralatan kesehatan dan pembenahan fisik, Direktur RSUD dr Rasyidin Padang, dr Herlin Sridiani mengatakan, masih diperlukan dana Rp69 miliar. Tahun 2018 dari APBD Padang dialokasikan Rp34 miliar. Sedangkan dana Rp83 miliar dari SMI yang merupakan lembaga pembiayaan pembangunan infrastruktur negara, sudah terpakai keseluruhan.
"Semua dana dari SMI sudah seluruhnya digunakan untuk pembangunan fisik. Sebagian untuk alat kesehatan, kita membutuhkan dari alokasi dari APBD," kata Herlin.
Baca juga: Gubernur Lantik Hani Syopiar Rustam jadi Pjs Wali Kota Bukittinggi, Bertugas 2 Bulan
Adapun untuk kapasitas rawat inap, kata Herlin, saat ini masih memakai ruangan gedung yang lama sebanyak 135 tenpat tidur. Nanti, akan dikembangkan ruang inap dengan menggunakan lantai tiga.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar