Mahyeldi Hadiri Malamang Sakampuang Rang Aia Pacah
VALORAnews -- Di Aia Pacah, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, tradisi malamang biasa dilakukan masyarakat secara massal atau disebut malamang sakampuang. Hal itu dilakukan saat menghadapi kegiatan besar seperti halnya di daerah lain di Minangkabau yakni merayakan maulid di masjid.
Lamang yang sudah matang nantinya akan jadi suguhan bagi jamaah yang hadir termasuk para pejabat pemerintah yang diundang. Tradisi ini memang telah jarang dilakukan, apalagi di ibukota Provinsi Sumatera Barat yang semakin metropolis. Hanya perhatian pemerintah dan tokoh masyarakat yang mampu menghidupkan tradisi ini agar tetap bertahan.
Walikota Padang, Mahyeldi Dt Marajo, saat menghadiri kegiatan malamang sakampuang ini, Sabtu (30/12/2017), tampak tak sungkan-sungkan ikut membaur membolak-balik perapian dan ikut serta membuka bambu lamang seraya menyicip lamang yang telah matang.
"Tradisi dan budaya kearifan lokal ini perlu terus dilestarikan," kata Mahyeldi yang selain menghidupkan tradisi melalui festival, juga tidak jarang mendorong masyarakat agar mempertahankan budaya yang baik.
Baca juga: Survei Voxpol Pilgub Sumbar 2024, Elektabilitas Mahyeldi-Vasko 70,3 Persen, Epyardi-Ekos 16,8 Persen
Seperti siang itu, Walikota Mahyeldi mengunjungi masyarakat Aia Pacah yang tengah mengadakan malamang sakampuang. Dia
Malamang adalah tradisi yang dilakukan Ibu-ibu di Ranah Minang setiap akan memasuki hari-hari besar Islam, seperti hendak masuk bulan Ramadhan, Idul Fitri, Idul Adha dan Maulid Nabi. Biasanya malamang dilakukan sehari sebelum hari H.
Malamang berasal dari kata Lamang atau Lemang, yaitu penganan dari ketan yang dimasak bersama santan dan dikemas dalam bambu kemudian dimasak dengan perapian atau unggun yang sengaja dibuat untuk itu.
Pada memasuki bulan 'Mamagang' (sebutan untuk bulan Maulud atau Rabiul Awal) bagi masyarakat Ranah Minang tradisi malamang sudah mulai dilakukan pada hari ke 10 atau kesebelas di bulan itu, sehari sebelum tanggal 12 dimana hari itu merupakan hari kelahiran Nabi Muhammad saw. (rls/vri)
Baca juga: Gubernur Lantik Hani Syopiar Rustam jadi Pjs Wali Kota Bukittinggi, Bertugas 2 Bulan
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar