Ratusan Aparat Kawal Lanjutan Pengerjaan Jalan Bypass
VALORAnews -- Pembangunan jalan Bypass Padang yang sempat terhenti, kembali dilanjutkan Kamis (9/11/2017). Lanjutan pekerjaan kali ini dikawal dari ratusan aparat gabungan kepolisian, TNI dan Satuan Polisi Pamong Praja.
Sebanyak 370 personil keamanan dilibatkan, terdiri dari 200 gabungan TNI dan Polri, 170 personil gabungan Satpol PP dan petugas Dinas Perhubungan. Sebelumnya, tim pengamanan melaksanakan apel dan mendapat pengarahan dari Walikota Padang, Mahyeldi Dt Marajo di Balaikota Padang.
Dalam apel, Mahyeldi menegaskan, aparat dan pejabat pemerintah harus mampu memberikan pemahaman kepada warga, terkait hak-hak negara dan masyarakat.
"Sebagai pejabat pemerintahan wajib menjelaskan ini kepada masyarakat. Ada hak rakyat, kita kasih, begitu pun hak negara kita laksanakan," terang Mahyeldi.
Baca juga: Survei Voxpol Pilgub Sumbar 2024, Elektabilitas Mahyeldi-Vasko 70,3 Persen, Epyardi-Ekos 16,8 Persen
Menurut dia, pembangunan jalur dua Jalan Padang Bypass ini sudah ada dalam keputusan negara. Bahwa jalan selebar 40 meter adalah milik negara. "Ini sudah melalui proses hukum dan sudah ditetapkan oleh negara. Kita harus menjalankan tugas ini demi menyelesaikan pembangunan diakhir 2017 ini," tegas Mahyeldi.
Dikatakan Mahyeldi, ada 11 titik yang masih dipermasalahkan hingga saat ini. Dua ada di kecamatan Gunung Pauh, 7 di kecamatan Kuranji dan 2 lagi di kecamatan Koto Tangah. Ada sekitar 1,2 km yang masih belum selesai.
"Kepada semua pihak yang terlibat dalam pekerjaan jalan, jangan ragu. Kita akan turunkan aparat untuk menjaga agar pengerjaan jalan dapat berlangsung aman. Di lapangan, tidak ada lagi negosiasi karena Pemko Padang sudah membentuk tim khusus negosiasi dan mediasi," jelasnya.
Pantauan situasi di lapangan, pada beberapa titik pengerjaan berjalan lancar dan aman. Tidak ada tindakan penghalangan dari warga yang masih merasa menguasai lahan. Bahkan, beberapa orang tokoh masyarakat turut memberikan dukungan terhadap kelanjutan pengerjaan jalan bypass.
Baca juga: Gubernur Lantik Hani Syopiar Rustam jadi Pjs Wali Kota Bukittinggi, Bertugas 2 Bulan
"Kami mendukung dilanjutkannya pembangunan jalan bypass. Jika dibiarkan terbengkalai seperti sekarang, akan banyak terjadi kecelakaan dan kemacetan parah karena ada penyempitan jalan," kata Sutan Sati, salah seorang warga. (rls/vri)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar