Muswil IV JSIT Sumbar, Zahri: Ayo Bersiap Menangkan Persaingan Global

Sabtu, 07 Oktober 2017, 15:26 WIB | Kabar Daerah | Provinsi Sumatera Barat
Muswil IV JSIT Sumbar, Zahri: Ayo Bersiap Menangkan Persaingan Global
Ketua Umum JSIT, Muhammad Zahri diwawancarai wartawan usai pembukaan musyawarah wilayah (Muswil) IV JSIT Sumbar, Sabtu (7/10/2017) di auditorium gubernuran Sumbar. (mangindo kayo/valoranews)

"JSIT tidak boleh menua, yakni diurus orang-orang tua. Jika ada yang tua, maka semangatnya harus muda. Karena, persaingan anak-anak kita kedepan sudah global. Perlu orang energik dan kreatif menghadapi tantangan global," terangnya.

Sementara, sejak berdirinya SIT di Sumbar 14 tahun silam, jumlah sekolahnya terus bertambah. Awalnya 23 sekolah lalu jadi 53 sekolah kemudian jadi 83 sekolah. "Dari 83 SIT itu, masih ada 30 sekolah lagi belum teregisterasi. Namun, sudah rutin membayar iuran. Ayo kita tertib administrasi agar sekolah kita tersertefikasi oleh JSIAT," terang Ketua JSIT Sumbar, ustad Muhammad Amin.

Selang 14 tahun JSIT berdiri di Sumbar, SIT sudah ada 10.000 siswanya dengan jumlah guru 1.000 orang. Namun, akreditasinya masih rendah. Yakni, baru 12 sekolah berakreditasi A dan 9 sekolah akreditasi B.

Baca juga: Potensi Pertanian dan EBT Sumbar Belum Tergarap, Audy Joinaldy: Pemerintah Terkendala Hilirisasi dan Investasi

"Padahal, di Sumbar ada 2 guru jadi asesor tap sekolah di Sumbar yang dapat lisensi JSIT masih minim. Ini harus terus ditingkatkan, karena SIT harus berakreditasi A Diknas," terangnya. "JSIT hadir untuk memberi kebaikan untuk setiap sekolah yang bergabung. Memberi kebaikan adalah perilaku terbaik yang harus dilakukan dan disebarkan," tambahnya. (kyo)

Halaman:
1 2
IKLAN NOMOR URUT PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMBAR PEMILIHAN 2024

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan:
IKLAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PADANG PEMILIHAN SERENTAK 2024
IKLAN TOLAK POLITIK UANG PEMILIHAN SERENTAK 2024 KPU SUMBAR
IKLAN SOSIALISASI NOMOR URUT CALON BUPATI-WAKIL BUPATI KEPULAUAN MENTAWAI