ASA Dideklarasikan di Hadapan Elit Partai Kota Padang
VALORAnews -- Dua politisi muda, Andre Rosiade dan Maidestal Hari Mahesa, Senin (21/8/2017) mendeklarasikan diri sebagai calon walikota dan wakil walikota Padang yang akan berlaga di pemilihan serentak 2018. Deklarasi ini dihadiri elit partai di tingkat Padang.
"Deklarasi ini merupakan bentuk kesiapan kami sebagai pasangan calon walikota dan walikota Padang periode lima tahun ke depan," kata Maidestal yang karib disapa Esa.
Elit partai yang hadir itu di antaranya Ketua Partai Demokrat Padang, Januardi Sumka, Akmal (ketua PKB Padang), Muzni Zein (pengurus Partai Gerindra Padang) dan Maidestal Hari Mahesa sendiri sebagai ketua PPP Padang.
Pemerhati politik Kota Padang, Yul Akhyari Sastra yang ikut menghadiri deklarasi ini, mengatakan, Andre Rosiade yang wakil sekjen DPP Gerindra dan Maidestal Hari Mahesa yang ketua PPP Padang, bukan wajah baru dalam perpolitikan di Kota Padang.
Pasangan inipun kemudian dilekatkannya dengan akronim ASA, Andre-Esa. "Pemilih Padang butuh yang baru, yang santun dan tak jumawa. Hari ini resmi dideklarasikan pasangan ASA, duo anak muda yang bisa membuat pemilih pemula jadi bergairah berpolitik," ujar Yul.
Sementara, di akun facebooknya, Esa mengomentari postingan berita deklarasi dirinya bersama Andre dengan menyebut, "Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahiim, Kita Muda, Kita Punya ASA (Harapan). Mohon Doa, Dukungan dan Bantuan Bapak/ Ibu/ Dunsanak dan Sahabat. Terimakasih atas Bantuan, Dukungan dan Perhatiannya, Sallam Hormat."
Sejumlah warganet, meragukan dukungan elit partai yang hadir dalam deklarasi itu. Hal itu seiring mengalirnya berita di media siber tentang bantahan berkoalisi dari Ketua Partai Gerindra Sumbar, Nasrul Abit dan Januardi Sumka, selang beberapa jam setelah deklarasi ini diumumkan ke publik.
Ditanya soal dukungan partai ini sebagai bentuk mitra koalisi nantinya, Maidestal menjawab, "Ketua-ketua partai yang hadir dalam kesempatan itu memang sengaja diundang. Deklarasi ASA dihadapan ketua-ketua partai. ASA ini partainya sudah ada," tegas Esa tanpa menyebutkan partai apa saja itu. (kyo)
Baca juga: Ketua Partai Berstatus Petahana Kalah dalam Pilkada, Evi Yandri: Diganti!
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar