Halal Bihalal KKA Agam Kota Padang, Gubernur: Ini Paling Ramai dan Bertabur Tokoh

Minggu, 30 Juli 2017, 22:09 WIB | News | Kota Padang
Halal Bihalal KKA Agam Kota Padang, Gubernur: Ini Paling Ramai dan Bertabur Tokoh
Wako Padang, Mahyeldi Dt Marajo menyampaikan harapannya pada pertemuan dan halal bi halal Kerukunan Keluarga Agam (KKA) di GOR UNP Padang, Minggu (30/7/2017)

VALORAnews - Ribuan warga dari Kerukunan Keluarga Agam (KKA) Kota Padang bertekad menguatkan rasa persatuan, rasa kekeluargaan dan selalu berkiprah dalam pembangunan. Tekad ini dibingkai dalam tajuk "Marakek Raso Manjalin Kasih" pada halal bi halal yang digelar di GOR UNP, Minggu (30/7/2017).

Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno dalam sambutannya mengakui, pertemuan ikatan perantau daerah kali ini adalah yang paling ramai dibanding pertemuan serupa dari daerah lain. Selain kompak, pada pertemuan ini terlihat hadir para tokoh penting yang. Tidak heran jika "urang Agam" di Kota Padang banyak memegang peran penting di sejumlah instansi.

"Dari pertemuan ikatan daerah yang pernah saya hadiri, ini yang paling ramai. Banyak tokoh penting dari sejumlah instansi," kata Irwan.

Di antaranya terlihat hadir, Kapolda Sumbar Irjen Pol Fahrizal, Walikota Padang Mahyeldi Dt Marajop, Bupati Agam Indra Catri dan para pemuka agama serta sejumlah pimpinan SKPD di lingkungan Pemko Padang.

Baca juga: Mahyeldi Paparkan Beda Fasilitas Antisipasi Bencana di Gunung Marapi Sumbar dan Merapi Yogyakarta ke Komisi V DPR RI

Irjen Fahrizal yang orang tuanya juga berasal dari Agam, dalam kesempatan ini minta warga dari KKA turut membantu tugas kepolisian, terutama terkait pencegahan peredaran narkoba dan radikalisme.

"Saya minta warga KKA mendukung program kepolisian terkait dua hal, narkoba dan radikalisme," sebutnya.

Sementara itu, Mahyeldi mengatakan, warga KKA Kota Padang sudah turut berperan dalam menyukseskan program-program pembangunan. Kesuksesan acara besar yang berlangsung di Kota Padang juga termasuk peran dari beberapa tokoh KKA.

"Sukses pelaksanaan program dan menguatkan persatuan untuk pembangunan adalah peran dari kita semua," kata Mahyeldi. (rls/vri)

Baca juga: UPDATE: Korban Meninggal Dunia Banjir Bandang di Sumbar jadi 34 Orang

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: