Tim Singgah Sahur Kunjungi Rumah Tukang Raok
VALORAnews - Tanpa listrik, tanpa sanitasi, sempit dan dijubeli pula oleh tumpukan barang rongsokan. Begitulah kondisi rumah Ali Munar (50), warga Kampung Tanjung, Kelurahan Gunung Pangilun, Kecamatan Padang Utara yang dikunjungi Walikota Padang, H Mahyeldi Dt Marajo bersama tim Singgah Sahur, Jumat (9/6/2017) dini hari.
Di rumah yang tidak layak itu, Ali Munar tinggal bersama seorang anak laki-lakinya. Sebelumnya bersama tiga orang anak, tetapi karena kondisi ekonomi yang sulit, saudara dari istrinya mengambil alih pengasuhan anak kembarnya. Sementara, sang istri harus bekerja di tempat lain .
Ali Munar sendiri seperti mengalami suatu tekanan jiwa. Terkadang "nyambung" diajak bicara tetapi adakalanya seperti orang linglung.
Meskipun demikian, pria yang mencari nafkah mengumpulkan barang bekas atau "maraok" itu terlihat sangat menyayangi keluarganya. Anak bungsunya, Ramadhan yang berumur 10 tahun, berada dalam asuhannya. Anak laki-laki itu tumbuh sehat dan cerdas serta berprestasi di sekolahnya.
Baca juga: Survei Voxpol Pilgub Sumbar 2024, Elektabilitas Mahyeldi-Vasko 70,3 Persen, Epyardi-Ekos 16,8 Persen
Mahyeldi tersentuh melihat kenyataan keluarga ini. Berkali-kali ia mengusap pundak dan kepala Ramadhan sembari memberikan motivasi untuk mengejar cita-cita. Mahyeldi juga mengajak sang ayah berbincang, tetapi pria yang memakai banyak gelang logam di lengannya, itu lebih banyak diam.
Beruntung, pihak kerabat dan tetangga sekitar yang turut peduli, juga telah membantu penerangan di rumah Ali Munar dengan genset. Sehingga, rombongan yang datang tidak kegelapan.
Warga kaum suku Tanjung beserta ninik mamaknya hadir pula di rumah itu, menyambut rombongan Mahyeldi sehingga banyak hal yang bisa dijelaskan terkait maksud kunjungan saat menjelang sahur itu.
"Kita motivasi keluarga ini, terutama anak-anaknya yang pintar-pintar harus tetap sekolah," kata Mahyeldi di kesempatan itu.
Baca juga: Gubernur Lantik Hani Syopiar Rustam jadi Pjs Wali Kota Bukittinggi, Bertugas 2 Bulan
Menurut pimpinan Kota Padang yang juga ulama itu, kunjungan seperti ini dilakukan agar pemerintah mengetahui lebih jauh kondisi masyarakatnya. Dengan demikian, pemerintah memahami kesusahan warga dan merasakan beratnya beban hidup dari masyarakat.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar