Wartawan Digertak dan Dihalangi Meliput Razia Satpol PP di Pub Juliet
Selain itu, Dian Fakhri menyayangkan tidak kooperatifnya pengelola tempat hiburan malam itu saat didatangi petugas. "Masa, petugas kita yang perempuan mereka bentak. Apa mereka mau melawan pemerintah," ujar Dian Fakhri.
Dikatakan Dian Fakhir, Juliet Cafe ini saat dirazia, beroperasi hingga dinihari. Hal itu, jelas melanggar izin operasi. "Sudah pukul 03.00 WIB dini hari, tapi musiknya masih seperti pukul 21.00 WIB," ujarnya.
Salah seorang dari empat orang yang berstatus pelajar, sebut saja, Bunga, mengaku, masih sekolah di sebuah SMP di Kota Solok. Saat ditanya wartawan, dia mengaku masih berusia 16 tahun. Datang ke Padang, atas kemauan sendiri.
Malahan, dia mengaku, bersama temannya yang lain, sering nongkrong di Juliet Cafe yang berlokasi di Jl Niaga, Padang Selatan itu. "Saya dari Solok datang ke kafe itu atas keinginan sendiri," ujarnya di Markas Satpol PP Padang, Jumat dini hari. (vri)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar